Berita

ryamizard ryacudu/ist

Politik

Ryamizard Ryacudu: Dasar Negara Diabaikan, Nasib NKRI Jelas Hancur

SELASA, 23 APRIL 2013 | 16:08 WIB

Hancur atau besarnya bangsa Indonesia tergantung pada keyakinan rakyatnya sendiri. Rakyat harus punya keyakinan bahwa kemajuan bisa dicapai.

Demikian disampaikan mantan Kepala Staf TNI AD Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu saat berbicara dalam Seminar Bela Negara di Gedung Serba Guna, Blambangan Umpu, Waykanan, Lampung, Selasa (23/4).

Salah satu syarat Indonesia besar, dia melanjutkan, yaitu rasa persatuan dan solidaritas. Ibaratnya, "ketika satu dicubit harus merasa sakit semua".


Indonesia akan besar jika rakyatnya bangga kepada negaranya. Sebaliknya, ucapnya lagi, jika tidak memiliki rasa bangga terhadap Indonesia jangan diharapkan rakyat mau membesarkan Indonesia.

Menantu mantan Wakil Presiden RI Try Sutrisno ini mengingatkan dengan tegas bahwa Pancasila adalah dasar negara. Jika dasar negaranya diabaikan, tentu Negara Kesatuan Republik Indonesia sudah jelas nasibnya akan hancur.

"Oleh sebab itu, jangan sampai kesatuannya hilang," ujar dia lagi.

Ia lalu mengingatkan, bersahabat dengan negara lain boleh-boleh saja. Tapi persatuan nasional tetap lebih penting.

"Saat Irak dihajar, tidak ada satu pun negara-negara di Arab membantu, maka negara itu hancur. Ingat persatuan, yang bisa mempertahankan bangsa kita bukan siapa-siapa, kita sendiri," tegasnya. [ant/ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya