Berita

ilustrasi

Nusantara

Pemerintah Mendadak, Sebagian Siswa di Samarinda Tidak Tahu UN Ditunda

SENIN, 15 APRIL 2013 | 19:53 WIB

Sebagian siswa di Samarinda, Kalimantan Timur, tidak mengetahui adanya penundaan pelaksanaan Ujian Nasional.

Dari pantauan di beberapa sekolah di Samarinda hari ini, sejumlah siswa mendatangi sekolah mereka untuk mendapatkan informasi terkait kepastian penundaan UN tersebut. Siswa mengaku belum mengetahui UN tersebut ditunda hingga Kamis (18/4).

"Kemungkinan memang ada peserta yang belum mengetahui adanya penundaan UN tetapi itu hanya sebagian kecil saja dan pada umumnya sudah tahu jika pelaksanaan UN ditunda hingga Kamis (18/4)," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Ibnu Araby, Senin (15/4).


Dinas Pendidikan Kota Samarinda, kata Ibnu Araby, menerima surat resmi penundaan tersebut pada Minggu malam.

"Kami terima pemberitahuan penundaan itu pada Minggu (14/4) kemudian langsung menyampaikan ke semua kepala sekolah penyelenggara UN. Pihak sekolah tentunya memiliki koneksi kepada siswanya baik melalui telepon genggam, jejaring sosial maupun alat komunikasi lainnya untuk menyampaikan penundaan itu," katanya.

Tetapi, karena pemberitahuan itu waktunya sangat sempit, apalagi hari libur, sehingga tidak menutup kemungkinan ada peserta yang tidak menerima pemberitahuan itu. Hari ini, lanjut Ibnu Araby, sejumlah sekolah juga sengaja mengumpulkan siswanya untuk memberikan arahan dan memotivasi mereka agar penundaan tersebut tidak tidak mengganggu konsentrasi para siswa.

"Ada sejumlah sekolah yang sengaja mengumpulkan siswanya untuk sekedar memberikan motivasi agar mereka bisa lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi UN pasca penundaan itu," kata Ibnu Araby.

Dinas Pendidikan Kota Samarinda kata dia, juga masih menunggu informasi terkait soal UN tersebut.

"Kami masih menunggu informasi terkait soal UN itu dan hari ini bersama seluruh kepala sekolah di Samarinda melaksanakan pertemuan membahas penundaan ini," ungkap Ibn Araby.

Jumlah penyelenggaran UN di Samarinda yakni unttuk tingkat SMA/Madrasah Aliyah sebanyak 44 sekolah dengan peserta sebanyak 4.304 siswa dan SMK sebanyak 48 sekolah dengan jumlah peserta 6.627 siswa. [ant/ald]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya