Berita

Nusantara

Ijazah Cagub Hilang? DKPP Harus Periksa KPU dan Bawaslu NTB

SENIN, 15 APRIL 2013 | 15:46 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) didesak segera menyelesaikan investigasi atas permasalahan surat keterangan hilang ijazah yang digunakan semua calon gubernur Nusa Tenggara Barat saat mendaftar ke KPU.

Desakan tersebut disampaikan anggota DPRD Sumbawa Barat, M Sahril Amin Dea Naga. Sahril berharap ketidakjelasan surat keterangan ijazah empat calon gubernur NTB bisa clear sebelum waktu kampanye digelar 26 April 2013.

"Bawaslu harus investigasi ke sekolah masing-masing cagub," kata Sahril yang berbincang dengan Rakyat Merdeka Online melalui sambungan telepon, Senin (15/4).


Sahril juga mendesak Bawaslu menyampaikan kepada publik hasil investigasi yang mereka lakukan. Bawaslu harus pastikan siapa saja calon yang menggunakan keterangan hilang Ijazah palsu, dan apakah benar begitu.

"Saya curiga calon-calon ini benar-benar tidak lulus sekolah," ucap dia.

Selain itu Sahril juga mendesak Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) turun tangan dengan mengecek Bawaslu provinsi NTB karena lamban melakukan investigasi. Bawaslu diketahui sudah menerima pengaduan kelompok masyarakat yang mempertanyakan kebenaran kehilangan ijazah SD semua kandidat cagub sebulan lalu.

Lebih lanjut dia mendesak DKPP memeriksa komisioner KPU Provinsi NTB karena patut diduga ada permainan sehingga semua calon dinyatakan lolos verifikasi sekalipun menggunakan surat keterangan hilang ijazah.

"Masalah ini harus segera dituntaskan," demikian Sahril.

Pilgub NTB yang akan digelar 13 Mei 2013 diikuti empat kandidat. Mereka adalah Harun Al Rasyid, mantan Gubernur NTB periode 1998-2003 yang berduet dengan Lalu Abdul Muhyi Abidin, anggota DPR-RI. Pasangan ini didukung Partai Hanura dan 17 partai nonparlemen.

Kemudian Zulkifli Muhadli, bupati Sumbawa Barat, berpasangan dengan Muhamad Ichsan, dosen Universitas Mataram. Duet ini diusung oleh Partai Bulan Bintang, Partai Kebangkitan Nasional Ulama, Partai Karya Peduli Bangsa, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia.

Pasangan lainnya, yakni Muhammad Zainul Majdi (gubernur incumben) menggandeng Muhammad Amin (anggota DPRD NTB). Keduanya dijagokan oleh Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional, Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa.

Pasangan terakhir yakni Suryadi Jaya Purnama (Ketua Partai Keadilan Sejahtera NTB yang juga Wakil Ketua DPRD NTB) yang bergandengan dengan Johan Rosihan (Ketua Bidang Kebijakan Publik PKS NTB/anggota DPRD NTB). Duet kandidat ini didukung oleh Partai Keadilan Sejahtera, Partai Bintang Reformasi, dan Partai Peduli Rakyat Nasional. [dem]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya