Berita

ILUSTRASI/IST

Nusantara

Kopassus Harus Belajar Pengendalian Diri

SABTU, 06 APRIL 2013 | 20:37 WIB | LAPORAN:

JakartaBagus.com.Kemampuan dan teknik bertempur anggota Kopassus memang tinggi. Karena itulah negara masih membutuhkan peran pasukan baret merah ini.

Tetapi, sangat disayangkan jika digunakan tidak pada tempatnya. Salah satu contoh penyalahgunaan kemampuan itu adalah pada kasus pembantaian di Lapas Cebongan, Sleman, Jogjakarta akhir Maret lalu.

Dalam waktu singkat, kelompok polisi penjaga lapas tidak dapat berbuat banyak melihat empat tahanan tewas dibredel anggota Kopassus.


Untuk mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang, mantan Danjen Kopassus Letjend (Purn) Sutiyoso menyebutkan perlunya latihan pengendalian diri bagi tiap anggota pasukan.

"Memang mereka adalah pasukan khusus yang memiliki kemampuan tinggi. Untuk itu diperlukan pengendalian diri yang tinggi juga," ujar Ketum PKPI ini di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (6/4).

Hal senada juga diutarakan oleh pengamat militer Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ikrar Nusa Bhakti. Menurut Ikrar, pasukan baret merah harus dilatih lebih dari sekedar memegang senjata saja.

"Kopassus jangan dilatih memegang senjata saja, tapi juga dilatih memahami transparansi dan akuntabilitas dalam bertugas," pungkasnya.

Ikrar yakin anggota Kopassus negara ini akan lebih bertanggung jawab dalam setiap perbuatannya. [trg]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya