Gubernur Negara Bagian Coahuila, Meksiko, Ruben Moreira Valdez, dan Menteri Pengembangan Ekonomi Coahuila, Jose Antonio Gutierrez Jardon, berkunjung ke Kedutaan Besar Republik Indonesia di Mexico City, pada Senin siang (1/4) waktu setempat.
Kunjungan ini merupakan tindaklanjut pemerintah Coahuilla atas kunjungan Dubes RI, Hamdani Djafar, ke Coahuila pada 26 Februari-1 Maret lalu. Demikian tertulis dalam keterangan resmi yang diterima Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Selasa, 2/4).
Dalam pertemuan ini, Gubernur Ruben Moreira Valdez secara khusus mengundang Duta Besar RI untuk Meksiko, Hamdani Djafar, untuk kembali melakukan kunjungan ke Coahuila guna menyaksikan acara kebudayaan dan menengok potensi perdagangan dan industri yang dimiliki negara bagian terbesar ketiga di Meksiko ini.
Undangan Gubernur Coahuila disambut baik Dubes Hamdani Djafar. Disampaikan bahwa Dubes RI berinisiatif untuk mengikutsertakan Duta Besar negara-negara ASEAN yang berada di Mexico City untuk ikut berkunjung ke Coahuila, yang direncanakan pada Mei 2013.
Lebih lanjut, Dubes menyampaikan bahwa usulan untuk mengikutsertakan para wakil Asean ke Coahuila bertujuan untuk memperkenalkan potensi yang dimiliki ASEAN.
"Mengajak para Duta Besar negara ASEAN untuk berkunjung ke Coahuila adalah hal yang penting. Untuk memperkenalkan komunitas ASEAN, sekaligus mengantisipasi berlakunya ASEAN Economic Community 2015," kata Hamdani Djafar.
Menanggapi usulan tersebut, Gubernur Moreira Valdez pun berencana mengadakan
breakfast meeting di Mexico City dengan mengundang seluruh Duta Besar negara ASEAN sebelum melakukan kunjungan ke negara bagian yang berbatasan langsung dengan negara bagian Texas, Amerika Serikat, ini.
Pada penyelenggaraan breakfast meeting yang direncanakan pada akhir April 2013, pemerintah Coahuila berniat menyajikan presentasi secara umum mengenai potensi-potensi yang dimilikinya, dan juga akan mengikutsertakan para pengusaha dan akademisi guna menjajaki kerjasama dalam bidang perekonomian dan pendidikan.
Diskusi antara Dubes Hamdani Djafar dengan Gubernur Moreira Valdez juga menyingung rencana misi dagang Coahuila yang yang akan berkunjung ke Indonesia pada tahun ini. Disampaikan bahwa korporasi terbesar di Coahuila, GIMSA, tertarik untuk melakukan kerjasama perdagangan dan investasi dengan Indonesia, khususnya terkait dengan pertambangan batu bara.
Guna menindaklanjuti hal tersebut, pihak GIMSA berniat akan mengunjungi Indonesia pada bulan Mei atau Juni untuk melihat langsung prospek kerjasama yang dapat dikembangkan.
Pada akhir pertemuan, Gubernur Moreira Valdez mengungkapkan keinginannya agar tercipta hubungan kerjasama ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dengan Meksiko. Mengingat kebijakan ekonomi dan perdagangan Meksiko di bawah kendali Presiden Enrique Pena Nieto kini tengah diarahkan ke pasar Asia. Ketertarikan Presiden Enrique Pena Nieto pada pasar Asia tercermin dari rencananya untuk melakukan kunjungan ke Indonesia pada Oktober 2013.
[ald]