Berita

Bernard Hopkins

Olahraga

Sang Eksekutor Ogah Pensiun

Hopkins Juara Dunia Tertua
SENIN, 11 MARET 2013 | 09:13 WIB

Hopkins menjadi juara dunia kelas berat ringan federasi tinju internasional (IBF) di usia 48. Ia memecahkan rekornya sendiri sebagai juara dunia tertua di usia 46 saat menghadapi Jean Pascal pada 2011 lalu.

Petinju dengan julukan “B-Hop” ini sebenarnya tampil tidak istimewa. Menghadapi Cloud yang juga biasa-biasa saja, Hopkins hanya bertahan dengan sesekali melepaskan pukulan balasan. Karena itu ketika dinyatakan menang angka secara mutlak, Hopkins tampak tidak terlalu antusias.

Tiga hakim yang memimpin pertandingan semuanya memenangkan Hopkins. Hakim A skor 116-112, hakim B 117-111 dan hakim C 116-112.


The Executioner (Julukan Hopkins) akan kembali berusaha untuk menambah koleksi gelar juara.

“Apa yang membuat saya semangat adalah saya tidak pernah puas, bahkan ketika saya tahu sudah melakukan hal yang luar biasa sekali pun, saya adalah salah seorang yang tidak mudah puas atau serakah, tidak perlu membuktikan apapun. Saya adalah tipe orang yang ketika saya tidak puas, saya akan terus mencoba,” ungkap Hopkins di Miami Herald.

Sekedar catatan, sebelum pertandingan B-Hop memproklamasikan diri sebagai petinju tertua yang memenangi gelar utama di jagat tinju dunia. Sejak memasuki usia kepala empat, ia telah 11 kali bertanding (menang 7 kali), mengalahkan petinju berusia lebih muda, termasuk Kelly Pavlik, Antonio Tarver, dan Pascal. “Saya tidak menghitung usia. Orang lain yang menghitungnya. Saya sudah mendengar kata ‘tua’ itu sejak berusia 35 tahun,” kata Hopkins.
 
Bekas petinju Glen Johnson, yang juga teman akrab Hopkins, mengatakan, Hopkins adalah legenda hidup. “Bernard pasti merasa, sudah saatnya ia berhenti. Namun, saya kira ia belum yakin inilah saat ia harus berhenti,” kata Johnson. [Harian Rakyat Merdeka]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya