Berita

Politik

Pelajaran dari Demokrat, Partai yang Lahir Instan Tanpa Ideologi Jelas Akan Karam

SENIN, 25 FEBRUARI 2013 | 20:07 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Apa yang terjadi di Partai Demokrat akhir-akhir ini menyisakan pelajaran berharga bagi bangsa ini. Partai yang lahir secara instant dan menyuburkan pragmatisme dengan menebarkan virus transaksional serta mengandalkan kekuatan modal pada akhirnya akan karam.

Begitu dikatakan aktivis Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Faisal Rachman melalui pesan elektronik yang diterima redaksi, Senin (25/2).

"Sebuah partai yang dilahirkan tanpa ideologi yang jelas hanya akan menjadi perahu dan dengan mudah para anggotanya melompat ke perahu lain begitu melihat partainya akan tenggelam," kata dia.


Menurut dia, hiruk pikuk yang menimpa Partai Demokrat dengan berbagai catatan yang cenderung tidak positif ini bukan berarti jadi kesimpulan bahwa partai politik tidak diperlukan dalam demokrasi yang sedang kita bangun bersama. Karena hakikatnya, partai politik adalah salah satu syarat terbangunnya demokrasi,

Karena itu Faisal mengimbau untuk berhenti membodohi rakyat dengan politik transaksional. Politik transaksional akan semakin membuat kubangan negeri ini semakin besar dan menenggelamkan negeri ini. Watak korup akan kembali merajalela untuk mengembalikan politik transaksional, yang tentu tak diinginkan rakyat Indonesia.

"Kini saatnya rakyat diberikan pilihan cerdas, bukan diberikan permen manis yang  manisnya hanya  sesaat. Biarlah partai ataupun elit partai yang korup tenggelam namun jangan sertakan negeri ini," demikian Faisal. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya