Berita

Politik

Anas Urbaningrum Sendiri Tidak Tahu Dirinya Sakit Apa

KAMIS, 14 FEBRUARI 2013 | 15:38 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, berharap pakta integritas yang dilahirkan Majelis Tinggi menjadi langkah strategis.

"Menjadi langkah strategis yang sangat bermakna membangun pulau politik integritas yang akan menjadi tahapan penting dan bersejarah bagi Partai Demokrat untuk menjadi partai yang mapan dengan integritas tinggi baik internal maupun publik," ujar Anas di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Kramat VII, Jakarta Pusat, Kamis (14/2).

Menurutnya, pakta itu penting bagi Partai Demokrat karena Demokrat ingin maju dan berkembang juga bisa dititipi harapan, ekspektasi dan bisa perjuangkan kepentingan rakyat hari ini dan masa yang akan datang.


Anas juga sempat menyinggung rasa penasara banyak pihak yang meragukan apakah dirinya benar-benar sakit sehingga tak bisa hadir dalam penandatanganan pakta integritas hari Minggu lalu (10/2) di kediaman pribadi Susilo Bambang Yudhoyono, Cikeas, Jawa Barat.

"Pasti ada yang berspekulasi, bertanya, Anas itu sakit betulan atau tidak," katanya.

"Sakit itu boleh karena itu manusiawi. Kalau sehat terus tak pernah sakit itu firaun, merasa jadi Tuhan. Kebetulan saya sedang tidak fit sehingga saya minta izin pada kesempatan hari itu," lanjutnya.

Dia pun katakan, ada pula yang bertanya kemudian soal jenis sakit apa yang dideritanya.

"Saya tak bisa definisikan teknis karena saya bukan dokter. Tapi sakitnya ngga enak-lah. Alhamdulilah sekarang sudah sehat. Pak Bendum (Sartono) tadi kirim obat tambahan untuk meningkatkan stamina politik," ungkapnya sambil senyum.

Dia katakan, hari ini dimulai peristiwa penting sebagai kelanjutan arahan Ketua Majelis Tinggi Partai agar seluruh kader Demokrat tandatangani pakta sebagai bentuk komitmen menjalankan idealisme misi perjuangan, serta etika politik partai dengan penuh konsistensi. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya