Berita

Politik

"Konspirasi Otoritas", Strategi Konsolidasi Efektif PKS

MINGGU, 03 FEBRUARI 2013 | 17:52 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Setelah resmi jadi Presiden PKS, Anis Matta menyatakan penangkapan Lutfi Hasan Ishaaq oleh KPK merupakan konspirasi otoritas untuk menghancurkan PKS.

Pengamat politik AS Hikam menilai, seruan tersebut sebagai strategi konsolidasi dan solidifikasi internal PKS yang sangat efektif dalam menanggulangi krisis yang sedang mereka alami.

"Strategi ini juga menjadi instrumen untuk menarik simpati pihak-pihak yang belum memutuskan mau memilih parpol mana (the undecideds), termasuk para calon "golputis", kata Hikam, Minggu (3/2).


Menurut dia, statemen konspirasi yang juga dilontarkan Ketua Fraksi PKS di DPR, Hidayat Nur Wahid (HNW) dan petinggi PKS lainnya merupakan langkah awal dalam proses mobilisasi dan konsolidasi psikologis para kader dan anggota serta simpatisan partai. Jika tercapai persepsi tunggal bahwa partai sedang menghadapi ancaman dari "luar", maka keutuhan, kekompakan, dan soliditas serta pemulihan kekuatan akan mudah diraih.

"PKS tidak bisa disamakan dengan parpol-parpol lain yang bukan partai kader dan masih tergantung karisma tokoh. Parpol model seperti itu, begitu tokoh utamanya kena masalah langsung tumbang seperti rumah-rumahan kartu," demikian Hikam. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya