Berita

mahfudz shiddiq/ist

PKS Tidak Mengkalkulasi Target Operasi Itu Langsung Sang Presiden

JUMAT, 01 FEBRUARI 2013 | 11:22 WIB | LAPORAN:

. Sejak beberapa bulan lalu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah menerima informasi bahwa beberapa pimpinan dan pejabat publiknya akan menjadi target operasi. Dan sejak awal PKS memahami hal ini sebagai bagian dari pertarungan politik yang tidak sehat dan reaksi balik terhada sikap-siakp politik kritis PKS dalam beberapa isu.

"(Namun) memang kami tidak mengkalkulasi bahwa sasaran utama target operasi adalah LHI, presiden PKS yang sekarang sudah mengundurkan diri," kata Wakil Sekjen DPP PKS, yang juga Wakil Ketua Komisi bidang Intelijen DPR, Mahfud Shiddiq, kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Jumat, 1/2).

Mahfudz pun menilai dalam kasus Luthfi ini nuansa politiknya sangat kental dan terlihat. Seperti penetapan dan penahanan Luthfi yang begitu cepat, serta tuduhan menerima suapa padahal Luthfi tidak pernah menerima uang yang katanya Rp 1 miliar itu.


"Pada saat AF ditangkap, LHI sedang pimpin rapat DPP. Uang Rp 1 miliar pun ternyata ada di mobil AF 980 juta, 10 juta di kantong AF dan 10 juta di teman perempuan AF," kata Mahfudz.

Namun demikian, Mahfudz menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada KPK dan berharap kasus ini diproses secara adil dan fair. PKS sendiri tidak akan terganggu dengan kasus ini karena mekanisme organisasi PKS sangat solid dan matang, serta sudah menyiapkan langkah-langkah serta solusi kepemimpinan di DPP PKS. [ysa]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya