Berita

megawati soekarnoputri

Politik

Selama Itu Keluar dari Mulut Mega, Bahkan Tokoh Luar Partai Sekalipun Akan Didukung Penuh

JUMAT, 25 JANUARI 2013 | 17:50 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) adalah kader-kader yang setia dan siap menjalankan apapun perintah Ketua Umum mereka, Megawati Soekarnoputri.  

Loyalitas kader PDIP termasuk dalam mendukung penuh siapapun nama yang keluar dari mulut Mega untuk dicalonkan menjadi Presiden RI periode 2014-2019 lewat Pilpres.

Hal itu ditegaskan Ketua DPD PDIP Jawa Barat, TB Hasanuddin, saat berdialog dengan Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Jumat, 25/1).


Purnawirawan bintang dua TNI AD itu juga mengapresiasi usul dari Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP, Taufiq Kiemas, yang setidaknya sudah dua kali meminta Megawati yang juga istrinya, tidak mencalonkan diri lagi dalam pemilihan presiden.

Bulan Juli 2012 lalu, Taufiq Kiemas meminta Megawati agar memikirkan benar soal calon presiden dari PDIP. PDIP harus mampu membaca arah politik yang belakangan berkembangan.

"Mega harus mencalonkan orang lain di Pilpres 2014," ujar Taufiq kala itu.

"Saya menaruh rasa hormat bila usul itu dalam konteks regenerasi. Apapun juga di dunia ini perlu regenerasi. Usulan regenerasi, siapapun yang usul, apalagi Pak Taufiq Kiemas, harus kita hormati," kata TB Hasanuddin.

Tapi, khusus untuk pencapresan bukan hal sepele bagi PDIP. Menurut mantan Sekretaris Militer Mega saat menjabat Presiden ini, soal pencapresan harus menjadi keputusan dan kebijakan yang komprehensif.

"Di partai ada prosedurnya dan itu akan diputuskan ketua umum sesuai hasil rapat kerja nasional di Bandung. Dan tentu ketua umum akan ikuti prosedur berlaku apakah melalui Rapim atau Rapimsus. Jadi, kita tunggu saja kebijakan Beliau," ujarnya.

Sebagai orang yang cukup memahami karakter politik Megawati, TB yakin putri proklamator itu akan melakukan langkah jitu. Dia yakin, Mega akan keluarkan keputusan paling bijak dan diterima semua kader.

"Apapun, pasti diterima kader. Fatsun kami di PDIP seperti itu. Apapun kata ketum akan kami jalankan," ujarnya.

Ketika ditanyakan, apakah semua kader PDIP akan tetap solid bila Mega memutuskan nama tokoh alternatif dari luar partai, dia menjawab lebih tegas.

"Saya ulangi lagi. Keputusan Bu Mega akan kami dukung seperti apapun, apa saja. Pasti solid," tegasnya lagi. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya