Berita

sumber: www.ahok.org

JAKARTA KEBANJIRAN

Ahok: Kalau Saya Pergi dari Sini, Warga Ketakutan

Bantuan Terputus, Ahok Pimpin Evakuasi
SABTU, 19 JANUARI 2013 | 13:49 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Bagi warga Jakarta yang bertanya-tanya di mana Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berada, mungkin perlu tahu bahwa rumah pribadi Ahok di kawasan Pluit ikut terendam banjir mencapai 2 meter.

Ahok terus bertahan di daerah Pluit, Jakarta Utara, untuk membantu evakuasi karena akses bantuan ke Pluit terputus genangan air yang tinggi akibat meluapnya waduk.

Ahok mengatakan, anak-anaknya sudah dievakuasi ke rumah kerabatnya. Sedangkan, dia memutuskan akan tetap bertahan bersama ribuan warga Pluit yang kesulitan mendapat bantuan, dapur umum dan MCK.


"Saya urus wilayah di sini, usahakan waduk berfungsi lagi. Kami lagi tunggu bantuan PU, yang punya pompa. Kita khawatir PLTU Muara Karang terendam sebagian besar Jakarta akan padam," ucapnya saat diwawancarai dari studio Metro TV beberapa saat lalu (Sabtu, 19/1).

Dikabarkan, PLN akan memadamkan operasional PLTGU Muara Karang yang terendam hingga 2 meter. Ahok mengatakan, situasi di sekitar waduk air sudah setinggi 2 meter.

"Sudah ada dua ribu orang diungsikan ke Pantai Mutiara di lapangan Tenis Indoor," ujarnya.

Dia katakan, warga masih menunggu dapur-dapur umum. Ada pula warga yang sudah diungsikan ke rumah susun yang baru jadi walau belum ada aliran listrik dan air yang bersih yang mengalir.

"Apartemen sudah kami buka. Ada 2500-an orang, sudah kirim dokter dan perawatan," ucapnya.

Dia pun telah mengubungi pihak Dinas Perhubungan untuk merapat ke Pantai Mutiara untuk membantu evakuasi ribuan orang lain. Semua logistik pun sudah diperintahkannya untuk dipasok lewat pantai.

"Saya tidak tahu berapa lama lagi logistik bantuan akan tiba. Dapur umum yang saya minta dari pagi belum masuk," kata Ahok.

Ahok mengatakan, jaringan telekomunikasi sempat terputus dari kemarin. Namun hari ini perlahan pulih.

"Seluruh Pluit terendam hampir dua meter. Kami prioritaskan penyelamatan orang yang rumahnya satu lantai," ucapnya.

"Yang kami utamakan, evakuasi warga dengan kemampuan ekonomi lemah ke Tenis Indoor Pantai Mutiara," tambah dia lagi.

Mengapa Ahok tidak menjauhi kawasan yang sudah terendam dan lumpuh itu?


"Saya tidak pergi. Kalau saya pergi masyarakat di sini ketakutan," ungkap dia.

Sejak kemarin,  Ahok tidak ke Balaikota DKI karena terjebak banjir di kawasan Pluit dekat kediamannya Pantai Mutiara Jakarta Utara. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya