Berita

ilustrasi

Hendak Digusur, KNPI Tuntut Dialog dengan Pemkot Jakarta Timur

SENIN, 07 JANUARI 2013 | 16:34 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta menemui DPRD DKI Jakarta untuk mengadukan alih fungsi dan rencana pembongkaran Kantor Sekretariat DPD II KNPI Jakarta Timur, yang dilakukan sepihak oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur.

Pengurus dan anggota DPD KNPI Jakarta Timur terancam kehilangan kantor sekretariat yang berlokasi di Jalan Pertanian 11, Klender. Dalam rilisnya, Ketua KNPI DKI Jakarta Dody Rahmadi Amar menjelaskan bahwa mereka tidak menolak alih fungsi kantor sekretariat KNPI Jakarta Timur. Yang diprotes hanya mekanisme alih fungsi secara sepihak oleh Pemerintah Kota Jakarta Timur.

"Mereka tanpa proses dialog langsung menyuruh kami pindah. Ini yang tidak bisa kami terima, dan kami anggap penghinaan," ujarnya. Dalam pertemuan di kantor DPRD, Kebon Sirih, mereka disambut Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan, Dwi Rio Sambodo.


Dody mengatakan, kantor sekretariat yang sudah ditempati sejak 1989 tersebut memiliki legal administrasi yang  jelas. Yakni, berdasarkan surat Walikota nomor 1962/073.541 tanggal 19 Mei 1989. Dalam keadaan gedung yang hampir roboh, para pengurus dan anggota mengeluarkan dana pribadi untuk memperbaikinya tanpa bantuan dari pemerintah daerah.

"Kami berharap pihak Walikota Jakarta Timur mau membuka dialog dan tidak bertindak sewenang-wenang," minta dia.

Dia tegaskan, keberadaan KNPI di lokasi tersebut tidak pernah mengganggu kepentingan masyarakat. Bahkan, secara berkala pengurus dan anggota membantu masyarakat sekitar dalam berbagai kegiatan sosial. Lalu para pemuda yang tinggal di sekitar gedung KNPI juga dilibatkan sebagai bentuk kepedulian terhaadap pemberdayaan pemuda dan warga sekitar.

"Dalam kasus alih fungsi ini kami seolah dianggap sebagai organisasi liar yang harus dibubarkan," terangnya.

Sekretaris Fraksi PDIP yang juga anggota Komisi E DPRD DKI, Dwi Rio Sambodo, menyayangkan sikap Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur yang tidak bersedia membuka dialog terkait alih fungsi kantor Sekretarit KNPI Jakarta Timur.

Menurut dia, sebagai organisasi kepemudaan yang memiliki fungsi jelas, harusnya KNPI difasilitasi dan dibina dengan baik. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya