Berita

Presiden SBY Terima Gelar Doktor Kehormatan di Istana Negara Malaysia

RABU, 19 DESEMBER 2012 | 10:18 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Presiden SBY, yang sebelumnya menyatakan terganggu atas sebuah artikel di harian Malaysia yang menghina mantan Presiden Habibie, hari ini dijadwalkan menerima gelar kehormatan Honoris Causa Doctor of philosophy (Ph.d) in Leadership of Peace, dari Universitas Malaysia Utara.

Hari ini adalah hari kedua kunjungan kerja Presiden di Malaysia. Dan pagi ini (Rabu, 19/12), seperti diwartakan presidensby.info Susilo Bambang Yudhoyono akan menyampaikan pidato di Universitas Malaysia Utara. Pidato ini dalam rangka menerima gelar kehormatan Honoris Causa Doctor of philosophy (Ph.d) in Leadership of Peace.

Sedangkan seremoni penganugerahan gelar kehormatan tersebut akan berlangsung di Istana Negara Malaysia. Presiden SBY akan disambut Grand Chamberlain Istana Negara Malaysia, Datuk Paduka Maharaja. Upacara penganugerahan ini juga akan dihadiri Wakil Rektor Universitas Utara Malaysia Dato' Muhammed Mustafa Ishak.


Terkait dengan hubungan diplomatik dengan Malaysia, dua hari lalu, SBY menyampaikan pendapatnya tentang hinaan yang dilakukan mantan Menteri Penerangan Malaysia, Zainudin Maidin, terhadap presiden ke-3 RI, BJ Habibie.

Presiden mengaku terganggu dengan ucapan mantan menteri penerangan Malaysia tersebut. Meski pendapat Zainudin adalah pendapat perseorangan dan pemerintah Malaysia pun sudah mendesak agar yang bersangkutan meminta maaf, tegas SBY, tetap saja tulisan di kolom Rencana harian Utusan Malaysia itu mengganggu hubungan kedua negara. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya