Berita

timnas indonesia

Olahraga

Jangan ulangi Tragedi 2010

Malaysia vs Indonesia
SABTU, 01 DESEMBER 2012 | 08:28 WIB

.Tim nasional Indonesia senior benar-benar membutuhkan kemenangan kala melawan Malaysia, dalam lanjutan AFF Suzuki Cup 2012. Misalnya, seperti yang diungkapkan Penanggungjawab Timnas Indonesia, Bernhard Limbong.

Dikatakannya, ada tiga fak­tor yang menjadi alasan Tim­nas Indonesia harus memetik ke­menangan di babak penyisihan grup B, Stadion Bukit Jalil, Kua­la Lumpur, Malaysia,  malam ini.

“Dengan meraih kemenangan, In­donesia akan lolos ke babak selanjutnya. Dengan dukungan dari seluruh masyarakat Indo­ne­sia, kemenangan rasanya bisa di­wujudkan. Ketiga, pertandingan melawan Malaysia menyangkut harga diri bangsa. Karena itu, ke­menangan merupakan harga mati,” katanya.

“Dukungan masyarakat In­do­nesia, seolah menjadi penambah te­naga Indonesia. Seperti halnya ketika lawan Singapura. Para pe­main bermain begitu ber­se­ma­ngat setelah penonton Indonesia me­nyaksikan langsung per­tan­dingan di stadion,” sambungnya.

Lebih jauh dikatakannya, jika Indonesia mampu mengalahkan Malaysia, alhasil akan berada di pe­ringkat pertama Grup B. Se­lain itu, melihat calon lawan yang akan dihadapi di pertan­ding­an semifinal, besar ke­mung­kinan Bambang Pamung­kas dan kawan-kawan akan bertemu Filipina.

“Siapapun lawannya, sama saja. Tidak ada bedanya, yang pen­ting para pemain berjuang sekuat tenaga,” tutupnya.

Tidak lupa, Bernhard Lim­bong meminta kepada para pe­main dan pelatih untuk bersikap pro­fesional serta menunjukkan semangat nasionalisme ketika ber­tanding. “Jangan ada peng­khia­nat di tim yang hanya me­men­tingkan kepentingan pri­badi,” tuturnya.

Masyarakat Indonesia tentu ti­dak akan lupa atas kejadian di Final AFF Suzuki Cup 2010. Ke­tika itu, Timnas Indonesia yang di atas kertas mampu menga­lah­kan Malaysia harus kalah pada pertandingan final putaran per­tama yang dilangsungkan di Negeri Jiran.

Timnas yang dibesut pelatih Alferd Riedl  kalah,  di kandang Harimau Ma­laya dengan skor 0-3 dan ha­nya mampu menang 2-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Hasilnya, Indonesia pun gagal meraih juara Piala AFF. Se­telah pertandingan final ter­sebut, ba­nyak pihak mensinyalir bahwa ke­kalahan Indonesia sudah di­ren­canakan sebe­lumnya. Selain itu, mencuat du­gaan ada be­be­rapa pihak yang sengaja me­man­faatkan per­tan­dingan final.

“Saya tidak ingin kejadian  ter­sebut terulang kembali. Saya meng­inginkan pertandingan yang jujur dan Indonesia harus me­menangkan pertandingan me­lawan Malaysia,” ujarnya. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya