Berita

ist

Nusantara

JELANG PILGUB JABAR

Lima Faktor yang Dapat Menangkan Yance Satu Putaran

RABU, 21 NOVEMBER 2012 | 17:23 WIB | LAPORAN:

. Terbuka kemungkinan bagi Yance panggilan akrab Irianto MS Syafiudin untuk memenangkan pemilukada yang berlangsung Februari 2013 mendatang dalam satu putaran. Yance adalah Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat (Jabar) yang diusung Partai Golkar.

Demikian analisis pengamat politik Universitas Padjajaran, Muradi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (21/11). Pernyataan Muradi sekaligus menanggapi klaim Yance akan menang mutlak 50 persen.

"Bisa saja klaim Yance menang satu putaran terbukti, asalkan 5 faktor yang terjadi di tubuh Golkar Jabar saat ini bisa diatasi Yance," ujar Muradi saat dihubungi Rabu (21/11).


Muradi lalu menyebutkan 5 faktor tersebut. Pertama, mensolidkan seluruh kader Golkar di Jabar. Kedua, konsolidasi mesin partai Golkar di Jabar. Ketiga, peningkatan
elektabilitas oleh tim kampanyenya.

"Keempat, penguatan suara di pantura. Terakhir, penguatan suara di daerah yang minim mengetahui siapa Yance dan siapa Tatang," urai dia.

Menurutnya, jika Yance menang di pantura, maka di daerah lain seperti indramayu, cirebon kota/kabupaten, karawang, subang dan purwakarata bisa terjadi kemenangan. Tapi, ini menjadi masalah berat, jika kemudian mesin partai tidak berjalan. Itu hanya akan membuat kekalahan bagi partai Golkar.

Selain itu, kesulitan juga akan ditemukan tim Yance untuk menyatukan suara Pantura dan Priangan. Alasannya, pasangannya Cawagub Tatang pernah melakukan kesalahan dengan pindah partai. Tatang merupakan kader lama PPP yang pindah ke PAN akibat kekalahannya menjadi ketua DPW PPP pada muswil beberapa waktu lalu.

"Faktor Tatang akan sangat kuat pada suara tradisional, yang mengetahui siapa sosok tatang di wilayah Tasik," demikian Muradi. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya