Miami Heat
Miami Heat
Dalam pertandingan yang berlangsung di Toyota Center, Houston Selasa (13/11) WIB kemarin, sang mega bintang, LeBron James tampil gemilang dengan menyumbangkan 38 poin.
Duo anggota Big Three Heat lainnya, Chris Bosh dan Dwayne Wade juga bermain cemerlang. Bosh mengemas double-double 24 angka serta 10 rebound, sementara Wade membuat 19 angka.
“Bagaimana bisa orang-orang mempertanyakan kemampuan James? Lihat saja penampilan dia sekarang. Dalam momen besar ini, dia adalah pesaing utama. Dia benar-benar kuat menghadapi situasi seperti ini,†ujar pelatih Heat, Erik Spoelstra seperti dilansir situs resmi NBA.
Dari awal perandingan, tim tuan rumah telah memberikan perlawanan sengit. Namun, skuad asuhan Erik Spoelstra ini mampu menutup kuarter pertama dengan keunggulan 25-19.
Di kuarter berikutnya, free throw Wade membawa Heat kembali menjauh 37-26, tapi tiga poin Jeremy Lin kembali membuat Rockets bangkit dan mampu menyamakan kedudukan jadi 50-50. Kuarter kedua pun ditutup dengan keunggulan tipis Heat 54-52.
“Kami sudah berada di posisi ini sebelumnya. Kami sudah belajar banyak dan mencoba untuk tampil maksimalâ€, kata James seperti dilansir dari YahooSport.
Usai jeda, laga berjalan kian ketat, James Harden bahkan sempat membawa Rockets berbalik unggul 75-73. Keunggulan Rockets bertahan hingga kuarter ketiga berakhir dengan skor 85-82.
Tuan rumah yang enggan malu di kandang sendiri lantas mengamuk di kuarter terakhir dengan memimpin 101-93. Tapi, Lay up James kembali membawa Heat unggul tipis 111-110 sebelum dua free throws Bosh akhirnya memastikan kemenangan bagi Heat dengan 113-110.
Dari kubu Rockets, Harden mengemas 22 angka, Lin hanya sembilan angka, dan Chandler Parsons menjadi top skor tim dengan 25 angka. Kini Heat masih bercokol di posisi kedua klasemen overall wilayah Timur. Sementara itu, Rockets tercecer di posisi 13 klasemen wilayah Barat.
Di tempat terpisah, Juru bicara LA Lakers John Black menyatakan, timnya telah menunjuk bekas pelatih New York Knicks Mike D’Antoni sebagai pelatih baru menggantikan Mike Brown.
Pengumuman resmi soal ini akan baru dilakukan dalam konferensi pers yang akan digelar Selasa atau Rabu waktu setempat. Padahal, sebelumnya disebut-sebut bahwa Phil Jackson menjadi kandidat terkuat pelatih anyar Lakers.
Strategi triangle-offense Master Zen—julukan Phil Jackson—yang ditengarai hanya cocok bagi Kobe Bryant dan Pau Gasol serta tidak bagi Steve Nash serta Dwight Howard diperkirakan jadi alasan mengapa klub tidak jadi menunjuknya.
Menurut Black, pemilik Lakers Dr. Jerry Buss, wakil presiden eksekutif Jim Buss dan general manager Mitch Kupchak semuanya sepakat bahwa D’Antoni merupakan opsi terbaik bagi tim saat ini.
Kobe Bryant dan Steve Nash juga sudah mengekspresikan persetujuannya. Nash dan D’Antoni pernah bekerja sama di Phoenix Suns di mana sang point guard memenangi MVP musim 2005 serta 2006 secara berturut-turut. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 00:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15
Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28