Berita

rhoma irama/ist

Politik

Rhoma Irama Memang Beken Tapi Tidak Layak Jadi Presiden

SABTU, 10 NOVEMBER 2012 | 10:42 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Beken tidak otomatis sama dengan kapasitas menjadi presiden. Ada banyak prasyarat penting lainnya yang mesti dipenuhi bagi seseorang bisa menjadi presiden.

Begitu dikatakan doktor politik lulusan Hawai University, AS Hikam, menanggapi pengusungan Rhoma Irama maju sebagai capres pada Pemilu 2014.

Sejauh ini sudah dua pihak yang menyatakan mendorong dan mengusung raja dangdut itu sebagai capres, yaitu Wasilah Silaturahmi Asatidz Tokoh dan Ulama (Wasiat Ulama) dan Soneta Fans Club Indonesia (SFCI).Wasiat Ulama menilai Rhoma merupakan tokoh nasional yang sangat populer di tengah masyarakat khususnya masyarakat Islam baik nasional maupun internasional.

Selain sebagai politisi yang sudah teruji memperjuangkan aspirasi rakyat, Rhoma juga dinilai merupakan ulama atau mubaligh yang konsisten dalam menegakkan amar ma'ruf nahi munkar.

Bagi Hikam, Rhoma memang pesohor dan figur publik nasional yang namanya sudah diketahui seantero negeri ini. Bahkan, kalau ada istilah "a household name" (sebuah nama yang dikenal setiap rumahtangga) di negeri ini, dia lah yang layak menyandang julukan itu selain Presiden SBY. Tapi Hikam ragu Rhoma punya kapasitas menjadi seorang presiden.

"Ada banyak prasyarat penting lainnya yg mesti dipenuhi. Misalnya, kapasitas kepemimpinan dan rekam jejak pribadi orang tersebut dalam kiprah kemasyarakatan, pembelaan HAM, wawasan kebangsaan, dan lain-lain. Apakah RI (Rhoma Irama) punya kapasitas-kapasitas itu jika dibandingkan dengan misalnya, "The Big Four" (Mega, Prabowo, JK, dan Ical)?" tulis Hikam dalam akun jejaring sosial miliknya. [dem]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya