Berita

yance

Nurul Arifin: Dari Dulu Yance Diisukan Korupsi, Tapi Tak Pernah Terbukti

MINGGU, 28 OKTOBER 2012 | 15:59 WIB | LAPORAN:

Partai Golkar tak kaget mendengar pemberitaan yang menyebutkan jagoannya pada pemilihan gubernur Jawa Barat 2013 mendatang Irianto MS Syafiuddin tersangkut kasus korupsi.

"Dari dulu isunya sudah seperti itu. Isu tersebut sudah menjadi isu publik. Tapi tidak terbukti," ujar Wasekjen DPP Partai Golkar, Nurul Arifin kepada Rakyat Merdeka Online (Minggu, 28/10).

Karena itu, Partai Golkar tak akan terpengaruh dengan isu-isu tersebut. Golkar sudah final akan mendukung Bupati Indramayu yang akrab disapa Yance itu.

"Kita tidak takutlah dengan isu-isu itu. Yang penting solid. Keputusan mengusung Yance pun sudah melalui pertimbangan yang panjang. Sudah final keputusan itu (mengusung Yance)," tegasnya.

Partai Golkar pun mempersilahkan penegak hukum mengusut dugaan kasus korupsi tersebut. "Kalau memang ada dugaan ya disidik saja. Kita tidak masalah kok," ucapnya.

Nurul yang juga Anggota Komisi II DPR ini menegaskan partainya taat hukum. "Kita prinsipnya taat hukum, tidak akan mengintervensi (penanganan kasus dugaan korupsi Yance)," kata Nurul.

Sejak tahun 2010, Yance ditetapkan Kejaksaan Agung sebagai tersangka korupsi kasus pembebasan lahan untuk pembangunan Proyek PLTU 1 Indramayu. Ia diduga menyelewengkan dana pembebasan lahan proyek ini pada 2004. Lahan itu seluas 82 hektar di Desa Sumur Adem, Kecamatan Sukra.

Panitia pembebasan lahan diduga menggelembungkan nilai harga jual, yakni dari nilai Rp 22 ribu per meter persegi menjadi Rp 42 ribu per meter persegi. Akibatnya, negara diduga mengalami kerugian sebesar Rp 42 miliar. Kejaksaan Agung menetapkan Yance sebagai tersangka pada 2010. Namun hingga kini kasusnya mandek tanpa kejelasan.[zul]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya