Berita

century/ist

Hendrawan Khawatir Dirut Bank Mutiara Dianggap Tukang Sulap Korporat

RABU, 17 OKTOBER 2012 | 14:06 WIB | LAPORAN: MUHAMMAD Q RUSYDAN

Ketika Bank Century yang diambil alih oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan berganti nama menjadi Bank Mutiara tahun 2008, statusnya sangat buruk. Namun saat ini, laporan keuangannya sangat baik. Maka wajar jika anggota Tim Pengawas Century menyimpulkan bank ini ajaib.

Demikian disampaikan anggota Timwas Century Hendrawan Supratikno dalam rapat Timwas dengan Dirut Bank Mutiara di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (17/10).

Dalam laporan keuangan yang dibacakan Dirut Bank Mutiara, Muryono, diambil alih LPS dan berganti nama menjadi Bank Mutiara sejak 3,5 tahun, bank ini mencatat banyak tren positif. Sebelumnya pada tahun 2008, neraca laba bersih bank ini tercatat minus Rp 7,2 triliunn. Namun hanya dalam waktu satu tahun, keuntungannya mencapai Rp 265 miliar di tahun 2009. Selain itu, saat ini, aset yang berkembang milik bank Mutiara menyentuh angka Rp 14,2 triliun.


Namun bagi Hendrawan, hal ini justru mengkhawatirkan. Ia takut Muryono Cs ini dianggap jadi tukang sulap korporat.

Hendrawan pun meminta bahwa kewajibannya direksi Bank Mutiara bukan hanya untuk menyelesaikan persoalan keuangan, tapi juga permasalahan politik yang bisa mempengaruhi harga jual bank ini.

"Jadi, harus ada legal audit, agar investor nanti punya pandangan yang baik," jelasnya. [arp]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya