Prabowo subianto/ist
Prabowo subianto/ist
"Ini menunjukkan sense of history bangsa kita tidak bagus. Kita gampang lupa kejadian penting. Ingatan kita pendek. Kita memelihara lupa sehingga menguntungkan orang seperti prabowo," tegas kata pengamat militer, Salim Said, saat jumpa pers SMRC di Hotel Morisey, Jakarta (Minggu, 23/9)
Said sangat heran warga melupakan kejadian tahun 1998. sebagaimana yang diketahui, berdasarkan rilis SMRC, jumlah pemilih berusia 25 sampai 40, yang artinya tahun kasus pelanggaran hak asasi mansuia di 1998. Salim juga menyangkan bahwa 59 persen orang tidak mengtahui jejak hitam Prabowo.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 10:12
Senin, 29 Desember 2025 | 10:07
Senin, 29 Desember 2025 | 10:06
Senin, 29 Desember 2025 | 10:03
Senin, 29 Desember 2025 | 09:51
Senin, 29 Desember 2025 | 09:49
Senin, 29 Desember 2025 | 09:37
Senin, 29 Desember 2025 | 09:36
Senin, 29 Desember 2025 | 09:24
Senin, 29 Desember 2025 | 09:20