Serena dan Venus Williams
Serena dan Venus Williams
Serena yang merupakan adik Venus, tidak perlu peras keringat saat menumbangkan petenis Yunani, Eleni Daniilidou 6-3 dan 6-4. Serena yang masih segar meraih medali emas Olimpiade London 2012 ini memperpanÂjang rekor kemenangan atas DaÂniilidou menjadi 4-0.
Selain itu, Serena tercatat beÂlum terkalahkan sejak tersingkir di babak pertama Prancis Terbuka.
Berbeda dengan Serena, VeÂnus dipaksa bekerja keras saat meÂladeni perlawanan Maria KiriÂlenko. Peraih medali emas di noÂmor ganda putri bersama sauÂdaranya, Serena, ini dipaksa berÂmain tiga set sebelum menang 6-3, 6-7 (5) dan 6-2.
Kesabaran dan servis yang mematikan jadi kunci kemeÂnangan Venus kali ini. “Beberapa break menguntungkan saya. SaÂya hanya mencoba main fokus, menjaga servis dan meminimaÂlisir kesalahan,†tutur Venus lega usai pertandingan.
Hal senada juga diakui KiriÂlenÂko yang pada event ini meÂnemÂpati unggulan ke-12. “SerÂvisÂnya sangat baik. Saya harus beÂnar-benar konsentrasi ketika dia meÂlakukannya. Dan saya rasa, konÂsentrasi saya menurun di set ketiÂga,†pungkas petenis Rusia ini.
Kemenangan ini menjadi moÂdal penting bagi kedua petenis, seÂbelum berlaga di turnamen Grand Slam Amerika Serikat TerÂbuka akhir bulan ini. Bagi VeÂnus, AS Terbuka merupakan amÂbisiÂnya setelah musim lalu absen lanÂÂtÂaran menderita penyakit auto-immune yang dinamai Sjogren’s, yang menyebabkan cepat lelah dan merasa nyeri pada badan.
“Saya melakukannya dengan lebih baik kali ini. Jauh lebih baik. Bahkan jauh lebih enak keÂtimbang beberapa bulan lalu. SaÂya juga membiasakan untuk berÂmain lebih baik,†katanya.
Sedangkan, nasib kurang berÂuntung justru didapatkan petenis Prancis Marion Bartoli yang seÂcara mengejutkan tumbang di taÂngan petenis kualifikasi asal SweÂdia, Johanna Larsson 4-6, 2-6 untuk maju ke babak ketiga.
Setali tiga uang dengan BarÂtoli, Lucie Safarova juga kandas. PeteÂnis unggulan 16 ini takluk di taÂngan petenis non unggulan Yaroslava Shvedova straight set 3-6, 4-6.
Di kelompok putra, persiapan peÂtenis Amerika Andy Roddick meÂnuju AS Terbuka mengalami rinÂtangan berat. Soalnya, RodÂdick mengalami cedera pungÂgung, ketika kalah pada putaran pertama turnamen Cincinnati Masters, atas petenis Prancis, JeÂremi Chardy 6-7 dan 3-6.
Dengan kondisi ini, Roddick harus benar-benar memperhiÂtungÂkan turnamen yang bakal diÂikuti pekan depan, yaitu WinsÂton-SaÂlem. Jika memaksakan diri, peraih gelar di Atlanta dan Eastbourne itu bisa absen di AS Terbuka.
“Saya masih belum tahu. Saya maÂsih belum bisa menjawab perÂtanyaan Anda apakah bisa tampil pada turnamen berikutnya,†kata Roddick setelah kalah.
Cedera punggung itu terjadi keÂtika petenis Amerika itu berÂusaha mengembalikan bola renÂdah yang dipukul lawan ke daeÂrahnya. “Sebelumnya saya meraÂsa baik-baik saja, tapi ketika saya ingin mengembalikan bola datar, saya merasa punggung saya nyeÂri dan semakin lama tambah saÂkit,†katanya. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 00:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05
Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44
Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15
Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45
Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28