TontoÂwi Ahmad
TontoÂwi Ahmad
Hal itu disampaikan pebuluÂtangÂkis andalan Indonesia TontoÂwi Ahmad di Jakarta, sebelum bertolak menuju London, IngÂgris, kemarin.
“Lawan terberat kami masih pasangan China yaitu pasangan Zhang Nan/Zhao Yunlei dan Xu Chen/Ma Jin,†kata Tontowi yang berpasangan dengan LiliÂyana Natsir di nomor ganda camÂpuran.
Cabang buÂluÂtangkis diharapÂkan bisa memÂpertahankan tradisi emas yang telah berlangsung sejak OlimÂpiaÂde 1992. Kini, haÂraÂpan itu dibeÂbankan kepada peraih gelar All England 2012, pasangan TonÂtoÂwi/Liliyana.
Namun, jalan Tontowi/LiliyaÂna untuk menyumbangkan emas tidaklah mudah. Mereka harus bersaing dengan pebuluÂtangÂkis handal lainnya dari Asia, Eropa, maupun Amerika.
Selain pasangan China terseÂbut, Tontowi/Liliyana juga patut mewaspadai sejumlah pasangan seÂperti Chris Adcock/Imogen BanÂkier dari Inggris Raya atau paÂsangan Thailand, Sudket PraÂpaÂkamol/Saralee ThoungÂthongÂkam. Kedua pasangan ini tercatat pernah mengalahkan Tontowi/Liliyana.
“Sekarang kami harus tetap foÂkus melawan siapa pun disetiap babak,†kata Tontowi yang kini menempati peringkat empat duÂnia ganda campuran bersama LiÂliÂyana.
Dari hasil undian, Tontowi/LiÂliyana akan bergabung di Grup C. mereka akan bergabung berÂsama ganda Denmark, Kamilla Rytter Juhl/Thomas Laybourn dan ganÂda Korea Selatan, Lee Yong dae/Ha Jung Eun.
Sedangkan, pasangan China, Zhang Nan/Zhao Yunlei yang meÂnempati unggulan pertama berÂÂada di Grup A. Lalu, ungguÂlan kedua asal China lainnya, Ma Jin/Xu Chen di Grup D.
Sementara itu, dua tunggal puÂtra terbaik Simon Santoso dan TauÂfik Hidayat masuk Grup B dan Grup O pada Olimpiade London.
Undian yang baru dirilis Senin (23/7), kemarin, ini menempatÂkan Simon sebagai unggulan keÂsembilan. Dia akan bergabung deÂngan pemain Austria, Micahel Lachnsteiner dan pemain EsÂtonia, Raul Must. Simon belum pernah bertemu dengan kedua calon laÂwannya di grup B tersebut.
Sementara Taufik Hidayat berÂgabung di grup O. Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 ini bergabung dengan lawan yang relatif lebih berat yaitu Pablo AbiÂÂan dari Spanyol dan Petr KouÂkal Polandia.
Taufik belum pernah bertemu dengan Abian. Sementara mengÂhadapi Koukal, Taufik pernah dipaksa bermain rubber game saat bertemu di Perancis Terbuka pada 2008 lalu.
Dini hari kemarin, (Senin, 23/7) pukul 00.10 WIB, kontingen InÂdonesia mulai berangkat meÂnuÂju London, Inggris yakni caÂbang bulutangkis, panahan, meÂnembak, renang, angkat besi dan anggar. Sedangkan, atletik dan judo akan berangkat hari Rabu (25/7), besok.
Bulutangkis merupakan caÂbang yang memiliki jumlah terÂbanyak yakni sembilan atlet terÂdiri dari Simon Santoso dan TauÂfik Hidayat (Tunggal Putra), AdriÂyanti Firdasari (Tunggal Putri), Mohammad Ahsan/Bona Septano (Ganda Putra), Greysia Polii/Meiliana Jauhari (Ganda Putri), serta Tontowi Ahmad/LiÂliyana Natsir (Ganda Campuran).
Selain kesembilan atlet terÂsebut, PB PBSI juga membeÂrangÂkatkan sejumlah tim ofisial tamÂbahan seperti dokter gizi, fiÂsioterapis, ahli pijat, dan sebaÂgaiÂnya untuk mendukung performa atlet di Olimpiade.
Gade Harap Ada Kejutan
Di tempat terpisah, pebuluÂtangÂkis tunggal putra Denmark, Peter Hoeg Gade tidak memaÂsang target tinggi di Olimpiade ini. Bekas pebulutangkis nomor satu dunia ini akan menerima apa pun hasil yang dicapainya di karier terakhirnya.
“Tentu saja merupakan impiÂan, dapat meraih medali di sana. BuÂtuh banyak hal pula untuk meÂwuÂjudkannya,†kata Gade yang meÂnempati peringkat lima dunia ini.
Gade mengaku, perjuangan meÂraih medali emas di OlimÂpiaÂde bakal sangat berat. Soalnya, di posisi lima besar, dia harus bersaing dengan pemain-pemain muda dari China seperti Lin Dan, Chen Long, dan Chen Jin dan peÂmain Malaysia Lee Chong Wei yang sedang berada di puncak performa mereka.
“Memang banyak pemain baÂgus di sektor tunggal putra. BaÂgaiÂmanapun, akan banyak terjadi kejutan. Dan, Long, Jin dan Chong Wei tetap merupakan faÂvorit kuat. Saya sendiri berada di kelompok pemain yang, kalau beruntung, maka dapat mencapai hasil yang baik,†lanjut Gade. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57
Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33
Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59
Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36
Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24
Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58
Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34
Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19
Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54