Berita

David Haye-Dereck Chisora

Olahraga

Siapa Pun Yang Kalah Wajib Infak Rp 292 Juta

David Haye vs Dereck Chisora
SABTU, 14 JULI 2012 | 08:06 WIB

RMOL.Suasana panas bakal me­nye­limuti pertarungan non gelar dua petinju Inggris, David Haye dan Dereck Chisora di Upton Park, London hari ini (Sabtu, 14/7).

Pertarungan ini sengaja dige­lar sebagai puncak dari perse­te­ruan antara Haye dan Chisora. Per­seteruan ini berawal dari saling ejek dalam jumpa pers usai pertarungan Chisora lawan Vitali Klitschko di Munich, Jerman, Februari lalu.

Bahkan, saat menggelar jumpa pers pada hari Kamis (12/7) kedua petinju harus dipisahkan sebuah pagar teralis, karena khawatir terjadi perkelahian lagi.

Kedua petinju sepakat hasil dari pertarungan non gelar ini akan di sumbangkan kepada ya­yas­an amal yakni sebesar 31 ribu dolar AS atau sekitar Rp 292 juta. Chisora memilih akan me­nyum­bang rumah sakit anak jika dia mengalahkan KO Haye. Sementara, Haye memilih untuk menyumbang ke badan amal di bidang sumsum tulang.

“Saya senang Chisora me­miliki dagu yang kuat. Jika tidak, dia akan roboh di ronde pertama karena pukulan saya,” ujar Haye.

“Saya pernah memukul dia di Jerman. Sekarang saatnya bagi saya untuk melakukan yang yang sama,” sambung petinju ber­juluk Hayemaker itu.

Sementara itu, Chisora me­ngaku menyesal dirinya sempat mengatakan bakal menembak Haye jika dia bertemu di tempat lain. Namun, tentang pernyataan yang menegaskan dia akan mem­buat wajah Haye babak belur, tak pernah dia sesali.

“Saya menyesal mengatakan bah­wa saya akan menembak Da­vid. Tapi, saya tidak menyesal akan memukulinya hingga mem­buat dia tak berdaya,” tegas Chisora.

Pada kesempatan sama, pro­motor pertarungan, Frank War­ren menyatakan, pihaknya mengundang publisitas begitu besar, karena begitu seringnya kedua petinju saling ejek. Setidaknya, 29 ribu penonton telah membeli tiket pertarungan ajang balas dendam bagi Haye dan Chisora itu.

“Ini pertarungan yang begitu laris dengan melibatkan pub­lisitas begitu tinggi sejak kami menggelar pertarungan Mike Tyson, lebih dari 10 tahun lalu,” kata Warren.

Seperti diketahui, laga ini se­belumnya sempat dilarang Ba­dan Tinju Inggris (BBC) di gelar di Inggris lantaran keduanya per­nah terlibat bentrok. Sebagai solusi, Warren akhirnya meminta izin pada Badan Tinju Luk­sem­burg agar pertarungan tetap dapat bergulir di Negeri Ratu Elizabeth itu.  [Harian Rakyat Merdeka]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya