Berita

tifatul sembiring/ist

KIAMAT INTERNET

Tifatul Sembiring: Waspadai Isu Kiamat Internet 9 Juli, Tapi Jangan Panik

MINGGU, 08 JULI 2012 | 21:35 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Sekitar empat tahun lalu pernah terjadi serangan besar-besaran virus Trojan di jaringan internet Estonia, sebuah negara di belahan barat benua Eropa.

Federal Bureau of Investigation (FBI) ikut turun tangan menyelidiki serangan itu sampai akhirnya diciptakan antivirus baru untuk menangkal serangan Trojan.

Demikian disampaikan Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring dalam keterangan yang diterima redaksi Minggu malam (8/7).

Tifatul mengimbau pengguna internet di Indonesia tidak perlu panik dengan isu kiamat internet tanggal 9 Juli yang tersebar di media. Namun tetap diminta waspada dan mengecek peralatan komputer dan jaringan internet yang digunakan.

"Saya katakan itu adalah isu dalam artian tidak benar akan terjadi kemacetan massif jaringan internet di Indonesia, besok 9 Juli 2012," ujar Tifatul.

Menyusul kejadian di Estonia, FBI pernah merilis 25 negara yang beresiko tinggi terjangkit Trojan. Namun Indonesia tidak termasuk dalam daftar tersebut. Kebanyakan yang terjangkit adalah negara-negara Eropa dan Amerika.

Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menambahkan, riset yang dilakukan di Indonesia beberapa waktu lalu tidak menemukan perkembangan virus itu di Indonesia.

"Tidak usah panik, namun harus tetap waspada, scan dan bersihkan komputer masing-masing. Jangan sembarang membuka kiriman link dari orang-orang yang tidak dikenal," demikian Tifatul mengingatkan. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya