andi arief/ist
andi arief/ist
Menurut kabar yang dimuat oleh sebuah media massa berbasis internet di Jakarta, SKP BSB Andi Arief meminta agar Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh membebaskan lahan di kawasan itu. Dalam berita itu disebutkan bahwa Bupati Cianjur menolak mentah-mentah permintaan Andi Arief.
Salah seorang Asisten SKP BSB, Wisnu Agung Prasetya, buru-buru membantah hoax tersebut. Dalam keterangan yang diterima Rakyat Merdeka Online pagi ini (Selasa, 26/6), Wisnu mengatakan dirinya sangat kaget membaca berita itu.
"Tidak ada permintaan atau pembicaraan dari Pak Andi Arief kepada Pak Bupati tentang pembebasan lahan. Yang ada, adalah koordinasi mengenai penelitian," kata Wisnu sambil menambahkan pihaknya mempertanyakan sumber informasi media massa berbasis internet itu.
"Pak Andi yang saya hubungi juga kaget," sambungnya.
Wisnu berharap agar pihak-pihak lain, terutama Bupati Cianjur dan aparat pemerintah setempat tidak menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang didasarkan pada informasi yang belum tentu kebenarannya.
"Kan bisa cek ke beliau (Andi Arief), mengingat ini isu yang sensitif," masih kata Wisnu.
Dia juga mengatakan, pihaknya sangat menyesalkan informasi tersebut. Selama ini, Wisnu menambahkan, pihaknya bahkan Andi Arief selalu terbuka kepada media massa dan pro aktif mensosialisasikan tugas pokok dan fungsi SKP BSB.
"Sekaligus di media ini kami mengklarifikasi kabar hoax itu," demikian Wisnu. [zul]
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
UPDATE
Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03
Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58