hatta-din/ist
hatta-din/ist
"Din Syamsuddin sangat cerdas. Itu baru negarawan. Saya sangat salut dengan Din Syamsuddin. Pemimpin berani seperti itu. Tegas," ujar Gurubesar Ilmu Politik Universitas Indonesia Iberamsyah, kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini (Senin, 25/6).
Menurutnya, penegasan Din itu memang perlu disampaikan. Karena menurut Iberamsyah, Din tidak mau warga Muhammadiyah terombang-ambing oleh kekuatan politik, termasuk PAN, yang selama ini dikenal punya hubungan dengan Muhammadiyah.
"(Apalagi) PAN beda dengan Muhammadiyah. PAN itu partai politik, tujuannya kekuasaan. Sedangkan Muhammadiyah tujuannya mencerdaskan umat, memberantas kemiskinan. Beda sekali. Tujuan Muhammadiyah mulia, PAN haus kekuasaan," ujarnya.
Iberamsyah mengakui, penegasan Din itu akan sangat mempengaruhi suara PAN pada pemilihan umum 2014 nanti. Karena banyak simpatisan PAN adalah warga Muhammadiyah. Apalagi, selama ini, elektabilitas PAN berdasarkan survei sangat jeblok.
"Saya rasa PAN semakin terancam. Jujur saja. Mungkin nanti dia tidak masuk ke DPR. Kalau parliamentary treshold 3,5 persen, saya yakin PAN tidak dapat," tandas Iberamsyah.
Elektabilitas PAN memang tampaknya terus menurun. Berdasarkan survei yang dirilis Lembaga Survei Indonesia Maret lalu, elektabilitas partai pimpinan Hatta Rajasa ini hanya 2,7 persen. Sementara survei Soegeng Sarjadi Syindicated, awal Juni ini, elektabilitas PAN hanya 2,2 persen.
Kepada pers seusai penutupan acara Tanwir Muhammadiyah 2012 di Bandung, kemarin, Minggu, (24/6), Din menegaskan, partainya tidak ada hubungan dengan partai politik manapun. "Muhammadiyah tak punya hubungan dengan partai politik mana pun, baik itu dengan PAN maupun dengan partai lain. PAN adalah PAN, Muhammadiyah adalah Muhammadiyah," tegasnya.
Karena itu, Din tak mau ambil pusing atas pencalonan Hatta Rajasa pada pemilihan presiden 2014 mendatang. Menurutnya, pencalonan Hatta itu urusan PAN, bukan Muhammadyiah. "Bagi Muhammadiyah EGP, emang gue pikirin," katanya sambil tertawa. [zul]
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
UPDATE
Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13
Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03
Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58