Berita

irman gusman/ist

"Piramida" Gunung Padang Mulai Diapresiasi Pejabat Tinggi

MINGGU, 03 JUNI 2012 | 19:04 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Penelitian peninggalan bersejarah yang diduga tertimbun di bawah kompleks megalitikum Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat, mulai mendapatkan perhatian pejabat tinggi negara.

Adalah Irman Gusman pejabat tinggi negara yang pertama kali memberikan apresiasi atas penelitian yang telah berlangsung sejak tahun lalu itu.

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menilai positif dan mendukung penuh upaya para peneliti untuk melanjutkan penelitian di Gunung Padang, terlebih setelah pintu masuk menuju "piramida" ditemukan baru-baru ini.

"Sesuatu yang berkaitan dengan budaya, yang bernilai bagi bangsa dan negara harus diapresiasi penuh," ujarnya seperti disebutkan dalam keterangan yang disampaikan Kantor Staf Khusus Presiden bidang Bantuan Sosial dan Bencana (SKP BSB).

"Saya mendukung selagi hal-hal tersebut tepat dan dilakukan untuk memajukan bangsa dan negara. Saya mendukung hal tersebut untuk dilanjutkan asalkan sesuai dengan kaedah-kaedah yang telah ditetapkan oleh setiap peneliti yang berbeda-beda program studi tentunya," sambung Irman Gusman.

"Pak Presiden tentu juga akan mendukung hal tersebut untuk langkah-langkah selanjutnya," ujar Irman Gusman lagi.

Disebutkan bahwa pernyataan Irman Gusman itu disampaikannya kepada peneliti dari Budaya Institute, Mira Ichi Pratiwi. Budaya Institute adalah sebuah lembaga penelitian yang didirikan DR (Phil) Lily Tjahjandari yang juga tergabung dalam tim terpadu riset Gunung Padang dan manajer peneliti dan pengabdian masyarakat Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia.

Adapun DR Lily dalam keterangan itu mengatakan bahwa peneliti dari unsur civitas akademika UI akan berusaha keras menyelesaikan penelitian di Gunung Padang ini.

"Bahkan Pak Rektor (Gumilar Rusliwa Somantr) didampingi beberapa peneliti termasuk saya telah mengunjungi situs di Gunung Padang," ujar DR. Lily. [guh]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya