Berita

anis matta

RUU PEMILU

PKS: Sistem Pemilu Tertutup Lebih Sederhana dan Murah

SENIN, 09 APRIL 2012 | 12:34 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

RMOL. Bagi Partai Keadilan Sejahtera, sistem Pemilu tertutup menjadi keharusan untuk disahkan UU.

"Kita masih tetap tertutup, karena kita mencari format yang sederhana dan murah," ujar Sekjen PKS Anis Matta kepada wartawan di Gedung Nusantara III DPR, Selasa, (9/4).

Sedangkan terkait ambang batas masuk DPR (parliamentary threshold), PKS bersikap fleksibel antara 3 sampai 5 persen.


"PT kita fleksibel, sekarang sudah mengarah ke 3-4 dan jumlah kursi per Dapil 3-10. Sekarang masih berlangsung lobi-lobi," paparnya.

Apakah nanti akan ada kesepakatan lewat musyawarah atau voting?

"Kita usahakan tidak voting," ujarnya.

Soal sikap terkait sistem terbuka atau tertutup, PKS berada satu gerbong dengan PDI Perjuangan. Partai banteng tetap bersikukuh untuk menerapkan sistem Pemilu tertutup (berdasarkan nomor urut partai).

"Sistem tertutup sudah harga mati bagi PDI Perjuangan," kata Ketua Pansus RUU Pemilu Arif Wibowo di gedung DPR Jakarta (Kamis, 5/4).

Menurut Arif, sistem tertutup sesuai dengan ideologi PDIP. Sistem ini juga mencerminkan proses kaderisasi di tingkat partai yang berjalan. Dengan sistem ini pula, partai akan memilih kader-kader terbaiknya.[ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya