ilustrasi/ist
ilustrasi/ist
RMOL. Empat pelaku sindikat penggandaan uang ini berinisial NMY (47), warga Kampung Kiara Goong, Mandalasari,. Kadungora, Garut. Mur (72) warga Sumedang, SM (37) warga Ciamis, WW (56) warga Pasar Minggu Kota, Jakarta Selatan, Del (50) warga Jl Kemuning I Blok E/20 Tangerang dan AR (60) warga Tarogong Kaler, Garut.
Sindikat ini, Minggu dinihari, digerebeg jajaran Polsek Kadungora lantaran telah memperdayai Ketua Yayasan Insan Tama Cendekia Bogor, Ir. Ismail Yusanto senilai Rp 100 juta. Penggerebegan dilakukan di rumah NMY, di Kampung Kiara Goong, Mandalasari, Kadungora, Garut.
Ceritanya berawal kala Ismail mendapat informasi jika tersangka salah satu tersangka, Mur bisa memberikan dana hibah untuk pengembangan pendidikan sebesar Rp 30 miliar. Dengan membawa proposal, korban menemui Muryono di Hotel Margajaya, Bogor. Dalam pertemuan itu disepakati bahwa uang hibah akan turun tapi sebelumnya korban harus meminjamkan uang tunai senilai Rp 100 juta. Katanya uang akan berlipat menjadi Rp 30 miliar.
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
UPDATE
Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14
Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05
Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46
Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41
Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33
Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11
Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43
Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36
Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35
Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34