Berita

Alfrisco/ist

KNPI Apresiasi Kerja Sama Kemenkumham dan BNN Berantas Narkoba Dilanjutkan

SABTU, 07 APRIL 2012 | 16:52 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Kolaborasi Kementerian Hukum dan HAM bersama Badan Narkotika Nasional memberantas narkoba, khususnya di lembaga-lembaga pemasyarakatan terbukti efektif. Pemberantasan narkoba dengan metode silent operation cukup berhasil menangkapi geng narkoba di penjara.

Penilaian itu disampaikan Wakil Sekjend DPP KNPI Bidang Penanggulangan Narkoba, Alfrisco,  kepada Rakyat Merdeka Online petang ini (Sabtu, 7/4).

Karena itu, KNPI mengapresiasi Menteri Hukum dan HAM dan BNN yang berkomitmen melanjutkan kerja sama memberantas narkoba. Menurutnya, pemberantasan narkoba di Lapas harus tetap dilakukan dengan cara yang sangat rahasia.

"Pemberantasan narkoba di Lapas harus terus dilakukan dengan cara yang sangat rahasia, kedap, dan dengan cara-cara yang tegas. Termasuk menangkap dan memberhentikan oknum petugas dan pejabat Lapas yang memfasilitasi transaksi narkoba," ujar pria yang akab disapa Deddy ini.

Sebelumnya, Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin sempat membekukan kerja sama pihaknya dengan BNN setelah  insiden dugaan pemukulan oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana terhadap seorang sipir pada saat melakukan inspeksi mendadak Denny bersama BNN pada Senin lalu di Lapas Pekanbaru.

Kemarin, Menteri Amir memastikan, pihaknya dan BNN akan segera mengaktifkan kembali kerja sama pemberantasan narkoba di dalam lapas. Pekan depan kerjasama itu sudah bisa dilakukan kembali. "Sedang dirumuskan oleh tim kedua belah pihak," kata Amir. [zul]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya