Berita

Banyak Menteri Jeblok, SBY Jangan Hanya Fokus pada Menteri PKS

JUMAT, 06 APRIL 2012 | 16:55 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Presiden SBY saat ini dinilai memiliki momentum yang tepat untuk sekali lagi melakukan evaluasi terhadap kinerja kabinet. Evaluasi terhadap seluruh anggota kabinet sama pentingnya dengan mengevaluasi PKS dalam koalisi.

Apalagi, selama ini para menteri yang ada banyak yang belum mampu mengimplementasikan janji-janji SBY ketika kampanye pada 2009 lalu.

"Kita tidak boleh hanya fokus pada urusan politik saja. Relasi PKS dan koalisi kan hanya sebatas persoalan urusan politik saja. Yang lebih substantif dilihat oleh SBY adalah performance semua anggota kabinet. Apa betul semuanya sudah melaksanakan agenda pemerintah?" ujar pengamat politik FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Saleh P. Daulay kepada Rakyat Merdeka Online (Jumat, 6/5).

Lebih dari itu, menurut Saleh, masih banyak menteri yang sesungguhnya tidak membantu di saat SBY membutuhkan. Sebagai contoh, ketika isu harga BBM ini lagi banyak dipersoalkan masyarakat, banyak di antara anggota kabinet yang tidak bicara. Padahal, kenaikan BBM tersebut adalah juga kebijakan pemerintah secara kolektif.

Bahkan, yang lebih memprihatinkan, ada seorang wakil menteri yang seharusnya berada di lapisan kedua, malah menjadi perisai utama untuk menjelaskan persoalan ini kepada publik.

"Kalau betul SBY mau mengakhiri masa kepemimpinannya dengan baik, maka SBY harus berani mengganti menteri-menteri yang kinerjanya tidak baik. Terutama menteri-menteri yang katanya professional, tetapi tidak menghasilkan karya monumental", demikian Saleh mengakhiri. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya