Berita

dahnil anzar simanjuntak

Pemerintah Harus Revitalisasi Daya Saing Indonesia

MINGGU, 29 JANUARI 2012 | 10:07 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL. Prediksi penurunan harga komoditi non-minyak pada 2012 karena penurunan
permintaan global seperti yang disampaikan Dana Moneter Internasional atau IMF pada Laporan World Economic Outlook Update 2012 akan berimbas pada akumulasi eksport Indonesia yang juga akan mengalami penurunan signifikan. Karena memang, krisis Eropa yang belum jelas recovery-nya akan berdampak pada permintaan global.

"Maka, untuk menghadapi permasalahan tersebut, pemerintah harus segera merevitalisasi daya saing usaha di Indonesia. Ketergantungan terhadap eksport komoditas yang rendah added value-nya akan menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia lambat dalam jangka panjang," jelas ekonom Dahnil Anzar Simanjuntak kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini.

Karena itu, jelas Dahnil Anzar, revitalisasi daya saing usaha harus benar-benar

Karena itu, jelas Dahnil Anzar, revitalisasi daya saing usaha harus benar-benar
menjadi tindakan konkret bukan sekadar wacana. Perbaikan daya saing tersebut
dilakukan melalui segera realisasikan perbaikan infrastruktur dan permasalahan
administrasi perizinan di seluruh daerah Indonesia.

"Konsep MP3EI yang dipromosikan dan disampaikan Menko Perekonomian Hatta Rajasa jangan menjadi dokumen kosong tanpa 'tindakan' penyegeraan. Karena yang dibutuhkan hari ini adalah tindakan yang cepat dan segera agar momentum Investment grade misalnya yang diperoleh dari Moody's dan Fitch itu tidak pepesan kosong, dan mampu dimanfaatkan oleh pemerintah, dengan cara meningkat daya saing usaha via percepatan perbaikan infrastruktur dan administrasi perizinan," ungkapnya.

Bila itu dilakukan, diharapkan,  Foreign Direct Investment (FDI) pada tahun 2012 ini
bisa masuk lebih besar ke Indonesia seiring dangan capital inflow dalam bentuk hot
money yang kemungkinan akan berkurang masuk ke Indonesia karena krisis global itu.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya