Berita

istana negara/ist

TAHUN PENUH DUSTA

PP Muhammadiyah: Istana Boleh Tersinggung, Tapi Jangan Coba Tutupi Dusta

KAMIS, 22 DESEMBER 2011 | 11:45 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin sekadar mengambil peran sebagai penyambung suara masyarakat. Sementara, warga Muhammadiyah bukanlah orang-orang bodoh yang temperamen dan mudah panas oleh kritik.

"Pada prinsipnya, Muhammadiyah tetap amar makruf nahi munkar, meski kemunafikan dan kebohongan terus terjadi dan dilakukan dengan cara apapun," ujar pengurus Majelis Pustaka dan Informasi Pengurus Pusat Muhammadiyah, Mustofa B. Nahrawardaya, beberapa saat lalu (Kamis, 22/12).

Pernyataan Mustofa melengkapi kritik Din Syamsuddin yang menuding pemerintahan SBY-Boediono memenuhi tahun 2011 dengan kebohongan-kebohongan. Kritik Din itu dianggap Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparringa sebagai propaganda yang hanya akan membuat penuturnya tampak tolol di depan publik.


Mustofa menambahkan, pada waktunya nanti, semua kebohongan pemerintah akan terbuka. Sekarang, karena kedustaan dilakukan bergerombol, maka masih tertutupi dan belum diakui.

"Pihak Istana boleh tersinggung, tetapi tidak elok apabila melawan pendapat Din Syamsuddin dengan cara seperti itu. Saya khawatir, justru karena Istana ingin menutupi dustanya, kini sedang mengutus orang-orang untuk meng-counter-nya dengan berbagai cara," tuturnya.

"Hanya saja, menuduh orang lain bodoh, bisa jadi karena penuduhnya kurang paham dan tidak tahu duduk persoalannya," tambah Mustofa.[ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya