Berita

DPR Desak Pemerintah Bentuk Badan Pangan Nasional

SABTU, 17 DESEMBER 2011 | 22:18 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Komisi IV DPR meminta pemerintah segera membentuk Badan Pangan Nasional. Badan ini sangat diperlukan agar Indonesia bisa mencapai kedualatan pangan dan kemandirian pangan.

Wakil Ketua Komisi IV Herman Khaeron menyatakan, saat ini Komisi Pertanian DPR sedang menggodok RUU tentang Pangan atas revisi UU No 7/1996.
 
"Pada Bab X UU tersebut disebutkan badan otoritas pangan," terang Herman di Jakarta (Sabtu, 17/12).


Di dalam pasal 113 UU yang sama kembali ditegaskan bahwa dalam rangka menyelenggarakan kedaulatan pangan, kemandirian pangan, ketahanan pangan, dan keamanan pangan, pemerintah harus membentuk badan otoritas pangan. Nantinya, badan ini berfungsi merumuskan kebijakan nasional dan menjamin ketersediaan pangan secara nasional.

"Untuk negara sebesar Indonesia dengan jumlah penduduk sebanyak 237 juta orang, sudah menjadi kebutuhan adanya badan ini. Masalah pangan sangat kompleks dan luas. Jika hanya mengandalkan Kementerian Pertanian sulit maksimal," terangnya.

Sejarahpun mencatat bahwa kita pernah memiliki kementerian pangan, bahkan Bulog yang saat ini statusnya Perum, karena diturunkan pangkatnya oleh IMF tidak akan efektif sebagai lembaga pemerintah yang mengurusi begitu komplek dan beragamnya urusan pangan di Indonesia.

Dalam bab XV tentang ketentuan peralihan pasal 142 Badan Otoritas Pangan terbentuk paling lambat 2 tahun setelah diundangkan, dan lembaga yang ada sekarang; Dewan Ketahanan Pangan, Bulog dan Badan Ketahanan Pengan Kementerian pertanian dilebur.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya