Berita

Ruhut Sitompul: Golkar, PKS, dan PPP Partai Kardus

JUMAT, 09 DESEMBER 2011 | 10:56 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL. Partai Demokrat bereaksi keras atas sikap partai sekoalisinya, Partai Golkar, PKS, dan PPP yang juga mendorong pembubaran Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum, yang akan berakhir masa kerjanya pada Desember ini.

"Itu, bilang kata Ruhut, partai-partai kardus. Kalau mau menantang kami, cabut dulu semua menterinya (dari kabinet). Termasuk Golkar. Kalau mau menantang kami, cabut dulu menterinya. Itu baru jago," tegas anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat Ruhut Sitompul kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini.

Ketiga partai tersebut bukan kali ini saja berseberangan dengan Partai Demokrat. Dalam kasus bailout Bank Century, hak interpelasi soal pengetatan remisi, bahkan dikabarkan dalam pemilihan calon pimpinan KPK itu, ketiga partai itu juga berseberangan dengan partai penguasa itu.


"Ini partai tidak tahu diri. Partai yang menggunting dalam lipatan. Ini partai yang bakal tidak lolos parliamantary treshold," ungkap Ruhut seraya tertawa.

Meski begitu, Ruhut mengaku tidak akan melobi atau meminta agar tiga partai koalisi itu tidak berseberangan terus dengan partainya. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Sekretariat Gabungan Partai Pendukung Pemerintah, SBY.

Sebelumnya, di beberapa kesempatan, Ruhut menegaskan bahwa Satgas telah bekerja baik dalam ini dalam membantu kinerja dari kepolisian dan kejaksaan selama ini membongkar mafia hukum. [zul]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya