Billy Dib
Billy Dib
RMOL. Sukses merebut gelar juara tinju kelas bulu IBO Asia PafiÂsik, Daud Yordan mengaku beÂlum puas. Petinju asal KalimanÂtan Barat ini sedang melirik perÂtarungan lebih bergengsi yaitu meraih sabuk juara dunia pada Maret 2012 mendatang.
Petinju berÂjuluk ‘The Stone’ ini baru saja merebut juara kelas bulu IBO Asia Pafisik setelah meng-KO petinju Amerika Serikat, FranÂkie Archuleta di ronde keempat, di Australia, Rabu (30/11), lalu.
“Saya berharap bisa mengganÂtikan Chris John menjadi juara duÂnia, karenanya saya siap kemÂbali ke pertarungan perebutan geÂÂlar juara dunia,†ujar Daud saat berbincang dengan wartaÂwan di SenaÂyan, Jakarta, kemarin.
Untuk calon lawannya, Daud yang didampingi pelatih sekaliÂgus abangnya, Damianus YorÂdan, mengungkapkan ada tiga naÂma yang menjadi kandidat laÂwannya. Diantaranya; juara keÂlas bulu versi IBF, Billy Dib, juaÂra kelas bulu WBO Orlando SaliÂdo dan juara dunia kelas bulu verÂÂsi WBA, Celestino Caballero.
“Namun yang paling berpeluÂang menjadi lawan saya adalah juara kelas bulu versi IBF Billy Dib karena Pak Okto (promotor) sudah melakukan pembicaraan dengan kubu mereka,†ujar peÂtinÂju asal Kayong, Kalbar ini.
Sayang, niat Daud untuk berÂtemu Billy Dib di atas ring tidak akan berjalan mulus. Soalnya, Billy Dib lebih dulu menantang juara kelas bulu Super ChampiÂons WBA, Chris John untuk laga unifikasi (penyatuan gelar).
“Memang Billy Dib lebih meÂnginginkan naik ring melawan Chris John karena sama-sama juaÂra dunia, tapi promotor akan meÂlakukan negosiasi agar ia mau meÂlawan Daud sebelum bertemu deÂngan Chris John,†tambah KeÂtua Bidang Media dan Promosi MahÂkota Promotion, Fathan RangÂkuti.
Daud juga mengakui, sebenarÂnya dirinya masih membutuhkan satu pertarungan untuk memanÂtapÂkan gelarnya sebagai juara keÂlas bulu IBO Asia Pafisik, seÂbeÂlum beranjak ke laga perebuÂtan gelar juara dunia. Namun, diÂrinya tetap siap jika diminta langÂsung ke laga perebutan gelar.
“Melawan siapapun tak akan pernah mudah. Karenanya saya harus selalu siap baik itu di laga perebutan gelar juara dunia atau mempertahankan gelar yang saÂya pegang saat ini,†lanjutnya.
Meski demikian, kata Fathan, Daud rupanya masih tertarik kemÂbali menghadapi Chris John. Selain berkesempatan merebut mahkota dari The Dragon, dia pun punya peluang untuk memÂbalas kekalahannya Maret 2011 lalu.
“Secara pribadi saya ingin berÂduel lagi sama Chris John. Tapi karena kami satu manajemen (saÂma-sama di Mahkota PromoÂtion), perlu banyak negosiasi,†pungÂkasnya.
Daud mengungkapkan jika laga rematch melawan Chris John prosedurnya atau pendekaÂtan baÂkal lebih ringan, dibanÂdingkan jika bertemu dengan juara dunia kelas bulu lain, kareÂna kadua peÂÂÂtinÂju sama-sama orang IndoneÂsia. “KeÂuntungan lainÂnya, kalauÂpun Chris John kalah, gelar juara dunia kelas buÂlu WBA tetap dipeÂgang petinju Indonesia,†katanya. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
UPDATE
Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17
Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13
Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06
Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47