Berita

ist

Sikap Akomodatif NU Sebabkan Ketidakpastian Masa Depan Politik Islam

SENIN, 14 NOVEMBER 2011 | 20:11 WIB | LAPORAN:

RMOL. Faktor penting yang mempengaruhi gerakan politik Islam di Indonesia adalah posisi dan sikap Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi Islam terbesar di tanah air terhadap kekuasaan.

Demikian disampaikan profesor politik Asia dari Murdoch University, Prof. Vedi Hadiz dalam kuliah umum yang digelar Lajnah Ta'lif wan Nasyr Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LTN PBNU) bekerjasama dengan FISIP UI dan Murdoch University di Universitas Indonesia, Kampus Depok (Senin, 14/11).

Menurut Verdi, sikap akomodatif NU terhadap penguasa di setiap rezim berimplikasi mempersulit kelahiran kelas borjuasi baru yang kuat di lingkungannya sendiri.


"NU masih dalam proses transformasi dari borjuasi kecil menuju borjuasi besar. Proses ini sudah lama dan kita belum tahu di masa depan apakah bisa berhasil. Ketidakpastian masa depan ini disebabkan sikap NU yang akomodatif terhadap penguasa," pungkas Vedi. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya