Berita

aburizal bakrie/ist

Waspadai Manuver DPD Calonkan Ical

RABU, 26 OKTOBER 2011 | 13:24 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Kian hari kian kuat pondasi Aburizal Bakrie untuk menjadi calon presiden Partai Golkar. Riset Reform Institute yang digelar pada 12-24 September lalu ikut menempatkan bos Golkar bersapaan Ical itu pada tempat teratas bila pemilihan digelar pada saat survei dilakukan.

Terlebih dahulu, seluruh Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar di 33 provinsi sudah sepakat mengusung Ical pada dua kesempatan pertemuan nasional. Dan kemarin Sekjen Golkar Idrus Marham dan Wakil Ketum Partai Golkar Sharif Cicip Soetardjo menegaskan bahwa Golkar dan Ical masih berada di posisi tertinggi dalam tingkat kepercayaan publik. Namun hingga kini belum ada tanggapan dari Ical sendiri atas dukungan tersebut.

Politisi senior Partai Golkar, Zainal Bintang, menyebut dukungan bulat dari internal Golkar ke Ical  adalah hal yang sangat wajar karena "jatah" mutlak Ketua Umum parpol. Namun, yang terpenting untuk dicermati adalah keseriusan di balik dukungan tersebut.
                           

                           
"Harus diwaspadai kesungguhan DPD Golkar di daerah. Mereka harus benar-benar kerja keras menggalang suara masyarakat," ujar Bintang kepada Rakyat Merdeka Online, Rabu siang (26/10).

Mantan Ketua DPP Golkar ini mengingatkan kegagalan Golkar menggolkan calonnya pada Pilpres 2004 dan 2009. "Jangan sampai terulang kegagalan yang disebabkan mesin DPD tidak bekerja maksimal, hasilnya Capres Golkar gagal jadi Presiden," imbuhnya.                   

Sebagai tokoh senior, dia mewanti-wanti Ical dan elite DPP Golkar untuk mengawasi cara kerja DPD di daerah. Jangan terulang lagi dana ratusan miliar yang sudah dikeluarkan, tapi hasilnya nol. Terus terang Bintang akui ada gejala rakyat di daerah kurang percaya dan kurang senang dengan pengurus Golkar di daerah dengan berbagai alasan.

"Alasannya yang saya dengar termasuk program Golkar yang kurang merakyat, dan ada pula yang berperilaku feodal maunya dilayani, termasuk banyak yang over acting. Kabarnya, kebanyakan mereka cuma 'NATO' (no action talk only)," ungkap Bintang.

Peringatan pada Golkar bahwa isu lumpur Lapindo akan jadi senjata untuk menghancurkan citra Golkar dan Ical juga sudah sering diutarakan kalangan pengamat politik jauh sebelum wacana pencalonan Ical mencuat. Namun Golkar bersikukuh hal itu tidak akan jadi masalah.

Padahal, menurut Bintang, isu Lapindo juga harus dicermati oleh Golkar karena akan jadi amunisi bagi lawan politik Ical di luar partai maupun yang boleh jadi ada di dalam partainya sendiri.[ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya