syarifuddin sudding/ist
syarifuddin sudding/ist
RMOL. Fraksi Hanura menganggap wajar jika DPR diam saja atas tuduhan dari tokoh lintas agama bahwa pemerintah melakukan kebohongan publik. Pasalnya, terhadap hal yang lebih besar juga, DPR hanya diam saja.
"Jangankan penyataan tokoh lintas agama, hasil Sidang Paripurna saja tentang Bank Century tidak ditindaklanjuti tapi malah diserahkan ke ranah hukum. Jadi, ini saya kira cuma akal-akalan dari DPR," kata Wakil Ketua Fraksi Hanura Syarifuddin Sudding di ruang pers DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (25/10).
Harusnya, lanjut Sudding, ketika DPR menggunakan fungsi representasinya, DPR bisa memanggil tokoh lintas agama untuk meminta klarifikasi. Kalau sudah terklarifikasi, maka dilanjutkan dengan pemanggilan Presiden.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 10:12
Senin, 29 Desember 2025 | 10:07
Senin, 29 Desember 2025 | 10:06
Senin, 29 Desember 2025 | 10:03
Senin, 29 Desember 2025 | 09:51
Senin, 29 Desember 2025 | 09:49
Senin, 29 Desember 2025 | 09:37
Senin, 29 Desember 2025 | 09:36
Senin, 29 Desember 2025 | 09:24
Senin, 29 Desember 2025 | 09:20