Berita

Amir Syamsuddin Bakal Pelintir Kasus Century dan BLBI?

RABU, 19 OKTOBER 2011 | 19:55 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Baru juga dilantik sebagai Menteri Hukum dan HAM tadi pagi, nada miring terhadap Amir Syamsuddin sudah muncul. Amir Syamsuddin dinilai akan gagal mengomandoi Kementerian Hukum dan HAM.

"Kalau konteksnya pengetahuan hukum boleh lah. Tapi dari sisi manajemen pengalamannya nol. Dia tidak punya track record dalam berorganisasi, di mana dia jadi top level-nya," ujar Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (Maki), Bunyamin Saiman, kepada Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Rabu, 19/10).

Alih-alih itu, tercium aroma lain di balik penguasaan hukum yang dimiliki Amir Syamsuddin. Pengalaman dia membela debitor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) , menurut Bunyamin Saiman, tersirat harapan lain dari pemerintahan SBY-Boediono, yakni bagaimana mengamankan Century Gate yang melibatkan Wakil Presiden Boediono dan mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani.


"Dia seolah-olah hanya diberi titah untuk mengamankan Century. Bagaimana  mengkoordinasikan aparat penegak hukum untuk mencari-cari celah hukum mengamankan Century, dan juga BLBI-nya. Dia bakal 'memelintir' kasus-kasus itu," katanya.

Sebagai kementerian yang punya banyak kantor di daerah, ada LP, Imigrasi, Kanwil-kanwil dan lain sebagainya, pengalaman manajemen Amir yang minim bakal membuat kerja-kerja Kementerian Hukum dan HAM tidak akan optimal.

Selain itu, masih menurut Bunyamin, Amir Syamsuddin tidak pernah terlibat dengan LSM, akademisi, lawyer untuk membuat perbandingan-perbandingan soal hukum. Akibatnya, kata dia, Amir Syamsuddin tidak akan melaksanakan Tupoksi Kementerian Hukum dan HAM dalam menyusun Undang-undang.

"Dia akan banyak gagal," tandasnya.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya