Berita

puri cikeas/ist

BERKANTOR DI CIKEAS

Janganlah karena Bisikan Gaib, SBY Tambah Beban Rakyat!

JUMAT, 07 OKTOBER 2011 | 11:35 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Sejak kemarin, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berkantor di kediaman pribadinya, Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Secara resmi, belum jelas apa kegiatan Presiden. Tapi sinyal yang kuat menyebutkan SBY sedang menyusun kabinet baru didampingi Wakil Presiden Boediono.

Jurubicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, mengatakan, pemanggilan menteri-menteri akan tetap dilakukan Presiden di Cikeas. Tidak tertutup kemungkinan para tamu Presiden juga diarahkan ke Cikeas. Hingga tadi malam, seliweran rombongan pejabat negara seperti Wakil Presiden Boediono, Sekretaris Negara Sudi Silalahi, dan Ketua Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan Kuntoro Mangkusubroto, tampak di Cikeas.

Koordinator Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran, Uchok Sky Khadafi, mengaku kesal dengan ulah Presiden itu. Desakan agar SBY tinggal menetap di Istana kembali menggelinding.


"Merepotkan bukan hanya pejabat dalam pelayanannya ke masyarakat, tapi juga publik karena banyak juga orang yang ingin bertamu. Ini jadi negara individual," kata Uchok kepada Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu, Jumat (7/10).

Selain itu, sumber informasi jadi jauh dari masyarakat termasuk soal reshuffle kabinet yang selama ini digonjang-ganjingkan.

"Publik mengambil isu negatif dari reshuffle ini karena SBY menjauh dari pusat informasi. Akhirnya publik lebih percaya SMS dan rumor politik," tambahnya.

Karena banyaknya menteri atau pejabat yang membawa rombongan pengawal beserta konvoi kendaraan bolak-balik dari ibukota ke Cikeas, Bogor, tentu saja menjadi permborosan transportasi dan akomodasi.

"Itu kan pakai uang negara. Jalan raya Bogor jadi padat macet dan ganggu masyarakat kalau mereka lewat. Jadi beban negara dan beban masyarakat dan SBY tidak pernah berpikir kesana," ketussnya.

Uchok sekali lagi menyarankan SBY agar berpindah tempat tinggal ke Istana Negara, Jakarta. Di Merdeka Utara SBY bisa menjalankan tugas negara sekaligus berkumpul bersama keluarganya seperti presiden-presiden terdahulu.

"Jadikan itu rumah. Jangan takut bisikan gaib. Kan ada mitos, kalau presiden yang tidurnya tiap hari di Istana itu akan jatuh di tengah jalan, mungkin saja SBY takut itu," seloroh Uchok sambil tertawa.[ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya