Berita

ilustrasi

Warga Ciputat Persoalkan Tarif Puskesmas Ciputat di Luar Ketentuan Perda

KAMIS, 06 OKTOBER 2011 | 17:57 WIB | LAPORAN:

RMOL. Puskesmas Ciputat Tangerang Selatan (Tangsel) disinyalir memungut biaya layanan kesehatan di luar ketentuan Peraturan Daerah (Perda) yang ada. Hal ini menyusul adanya keluhan sejumlah warga di kawasan Ciputat, mengenai tarif layanan kesehatan yang tinggi di Puskesmas tersebut.

"Di papan depan tertulis USG Rp 36 ribu. Namun saat ke kasir saya disuruh bayar Rp 86 ribu," aku Anna (29) salah seorang pasien Puskesmas Ciputat, kepada Rakyat Merdeka Online, Kamis (6/10).

Hal senada pun diungkapkan Imah, seorang pasien yang hendak memeriksakan kehamilannya. Imah mengaku kecewa dengan tarif yang diberlakukan pihak Puskesmas tersebut. Sebab, selain lebih mahal dari dokter swasta, Imah pun mengaku tidak menerima hasil print out USG dari Puskesmas.


"Di tempat lain yang swasta saja biaya USG Cuma Rp 60 ribu sudah termasuk print out," keluh Imah.

Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah papan mengenai tarif tindakan di Puskesmas tampak terpampang jelas, bahkan di depan kasir. Salah satunya mengenai tarif USG sebesar Rp 36 ribu. Tarif lainnya yang terbilang terjangkau juga ditulis berdasarkan Perda 8/2010 tentang Retribusi Pelayanan Kesehatan. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya