Berita

Nusantara

PILGUB BANTEN

Mahasiswa Serukan KPU Netral untuk Pilkada Damai

SELASA, 04 OKTOBER 2011 | 22:11 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Ratusan aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Tangerang (Mata) berunjuk rasa di kantor KPU Banten, Kidang, Kota Serang, Selasa (4/10). Aliansi Mata tersebut terdiri dari berbagai elemen organisasi mahasiswa yang berada di Tangerang, seperti HMI Tangerang, BEM se-Tangerang, dan PMII.

Dalam aksi tersebut, aktivis Mata mengingatkan agar KPU Banten untuk bersikap netral, serta tidak terpengaruh oleh tekanan atau kepentingan salah satu calon tertentu. Terlebih dipengaruhi oleh isu-isu sekelompok orang yang mengedepankan kepentingan politiknya.

Koordinator Aksi Aliansi Mata, Afifur Rahman, menyatakan, pelaksanaan Pilkada Banten 2011 hanya tinggal menghitung hari. Sebagai bagian dari masyarakat Banten yang peduli dengan Banten, kata Afifur, pihaknya berkewajiban untuk mengingatkan kepada anggota KPU Banten untuk bisa bekerja maksimal dan tidak tergoda oleh iming-iming atau tekanan dari salah satu pihak.


"Kami sengaja datang jauh dari Tangerang untuk mengingatkan KPU Banten untuk netral. Karena KPU adalah lembaga yang melahirkan seorang pemimpin di Banten," kata Afifur kepada wartawan.

Di hari ulang tahun Banten yang ke-11 ini, lanjut Afifur, pihaknya lebih mengedepankan aksi refleksi yang bermanfaat bagi masyarakat ketimbang harus berunjukrasa dengan isu yang mudah disusupi oleh kepentingan kelompok politik tertentu.

Dari sekian banyak persoalan yang paling diprioritaskan di Banten, kata Afifur, yakni persoalan mengawal proses demokratisasi dengan baik. Salah satu proses demokratisasi yang sedang berjalan adalah pelaksanaan Pilkada.

"Makanya, kami semua mahasiswa Tangerang sepakat untuk mengawasi kinerja anggota KPU Banten agar mereka bisa bekerja dengan baik dan netral," kata Afifur.[ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya