Berita

demo mahasiswa/rm

Cukup Sudah SBY-Boediono!

SENIN, 26 SEPTEMBER 2011 | 10:16 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Setelah diingatkan, dikritik bahkan tidak jarang dicaci maki publik, kinerja pemerintahanYudhoyono-Boediono bukannya makin membaik, malah menumpuk kegagalan. Korupsi kian menjadi dan meluas. Terang sudah di depan mata rakyat bahwa perampokan kekayaan negara dilakukan sendiri oleh lingkungan penguasa, termasuk jaringan elit partai penguasa yang dipimpin Presiden Yudhoyono.

"Petani, buruh, ibu-ibu rumah tangga, akademisi, intelektual, aktivis pergerakan, mahasiswa, pelaku ekonomi, purnawirawan TNI, bahkan para pemuka umat beragama secara radikal akhirnya harus mengeluarkan fatwa yang menyatakan rezim SBY-Boediono ini sebagai rezim kebohongan," kata aktivis Gerakan Indonesia Bersih, Ahmad Kasino, kepada Rakyat Merdeka Online, Senin (26/9).

Kasino menambahkan, akibat sibuk korupsi dan sibuk mengamankan diri dari jerat hukum, pemerintah senantiasa absen ketika rakyat mengharapkan kehadirannya. Rakyat harus berjuang sendiri menghadapi persoalan-persoalan hidup yang makin sulit.


Pembiaran terhadap semua itu, bahkan pembiaran terhadap perlindungan dan rasa aman warga negara dari berbagai ancaman konflik antar-umat beragama, bahkan  aksi para teroris yang kian tak terkendali (terbaru pengeboman gereja di Solo, Ahad 25/8), kian menambah keyakinan rakyat bahwa rezim ini harus segera diakhiri.

"Cukup sudah SBY-Boediono. Cukup sudah ragam kalangan yang menyuarakan aspirasi rakyat agar rezim Yudhoyono memperbaiki kinerjanya," kata Kasino.

Dijelaskan Kasino, kelompok mahasiswa, pemuda, buruh, petani, dan umat lintas agama, serta elemen-elemen pergerakan dari berbagai disiplin ilmu, telah sepakat melakukan aksi damai hari ini di depan Istana Negara, Jakarta. Massa akan menyampaikan tuntutan agar pemerintahan SBY-Boediono berhenti berkuasa.

"Fakta kegagalan pemerintahan Yudhoyono hampir di semua sektor kehidupan, memang membuat kita kehilangan alasan untuk mempertahankan kelangsungan rezim pembohong dan korup ini. Cukup sudah SBY-Boediono. Enough is enough," tandasnya.[ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya