Berita

petenis Muslim Marat Safin

Olahraga

Petenis Seksi Idola Kaum Hawa

MINGGU, 04 SEPTEMBER 2011 | 01:43 WIB

RMOL. Karier petenis Muslim Marat Safin di dunia kayuh raket sudah berakhir sejak 2009. Tapi, nama Safin masih menjadi perbincangan di ajang Grand Slam Wimbledon 2011.

Bagaimana tidak, karier Sa­fin di dunia tenis profesional se­­jak 1997 itu selalu men­jadi lang­gangan sepuluh besar pe­tenis pria paling seksi.

Kakak dari pe­tenis Danira Sa­fina itu memiliki gaya bermain kuat dan agresif de­ngan bentuk tubuh yang atletis.


Tidak heran, bekas petenis no­mor satu dunia itu selalu menjadi idola di setiap turnamen, khu­sus­nya Wimbledon yang dihadiri ga­dis-gadis Inggris.

Kesuksesan terbesar dalam ka­riernya di tenis profesional ada­lah memenangi Grand Slam AS Terbuka 2000 dan Australia Ter­buka 2005. Sayang, Safin selalu ga­gal menghibur para fans wani­tanya di Inggris karena belum per­nah mencicipi gelar Wim­ble­don hingga akhir kariernya.

Meski sudah menjadi atlet suk­­ses yang berlimpah materi, Safin tetap taat menjalankan ke­yaki­nannya sebagi seorang Mus­lim. Petenis kelahiran Mos­kow, 27 Ja­nuari 1980 itu, tidak pernah me­­lu­pakan kewa­jibannya men­ja­lankan shalat lima waktu, juga berpuasa di bulan Ramadhan.

Selain humoris, Safin juga di­ke­nal sebagai pemain yang me­miliki emosi tinggi saat bermain. Tak jarang dia melempar ra­ket­ ke tanah setelah me­la­ku­kan ke­sa­­lahan sendiri saat bertanding.

“Kau tidak bisa melawan gen-mu, aku seorang Rusia tapi aku 100 persen Muslim. Semua Mus­lim selalu memiliki semangat ber­api-api dan sedikit keras ke­pala. Kami (orang muslim) punya da­rah yang panas dengan sema­ngat membara,” ujar Safin me­nang­gapi sifat emosionalnya.

Safin mulai tumpul tajinya sejak awal musim 2009 dan  ber­pikir untuk gantung raket setelah ditumbangkan di pu­taran pertama turnamen Swedia Ter­buka 2009.

“Saya sudah lelah berkelana terus, lelah tinggal di hotel dan penat melakukan perjalanan. Saya kira sudah cukup sekarang,” ujarnya pamitan.

Ketika ditanya kantor berita Swedia TT apakah ia ingin ber­alih karier menjadi pelatih, Safin menjawab, Saya lelah dengan se­gala sesuatunya yang berkai­tan dengan raket dan bola. Saya ingin melakukan sesuatu yang sama sekali berbeda.”   [rm]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya