Sulit Hubungi Dubes Kolombia, Info Eksplusi Nazaruddin Terhalang

RMOL. Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar belum bisa memberikan informasi terbaru soal eksplusi atau pengusiran M Nazaruddin dari Kolombia ke Indonesia.

Apa yang jadi masalah? Komunikasilah yang menjadi masalahnya. Patrialis mengaku komunikasi dengan Duta Besar Indonesia di Kolombia, Michael Menufandu cukup susah dilakukan sehingga belum mendapatkan kabar terbaru.

"Kita belum bisa kontak, teleponnya (Michael Menufandu) susah untuk dihubungi. Jadi saya belum dapat berita apa-apa," Kata Patrialis saat ditemui wartawan di Kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta (Kamis, 11/8).

Selain prosesnya lebih mudah, ekspulsi atau pengusiran bisa dipilih oleh pemerintah karena dengan itu berarti Nazaruddin diusir kembali ke negara asal. Bukan seperti deportasi, di mana itu kembali ke negara sebelum Nazaruddin masuk ke Kolombia.[dem]