Berita

susilo bambang yudhoyono/ist

Kasihan, Sri Mulyani jadi Bahan Mainan Partai SBY

SABTU, 04 JUNI 2011 | 09:27 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL. Nama mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tampaknya cukup seksi di mata Partai Demokrat. Sri Mulyani diyakini bisa digunakan untuk menutupi apa yang menjadi keinginan partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono itu sebenarnya untuk dijagokan pada tahun 2014.

"Demokrat sengaja mengkamuflase, sebenarnya ada calonnya sendiri yang dielus-elus, bukan Sri Mulyani. Saya tahu persis. Ada dari keluarga Cikeas," kata Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia, Boyamin Saiman kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Sabtu, 4/6).

Boyamin Saiman mengatakan itu saat dimintai tanggapan atas pernyataan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Ahmad Mubarok. Mubarok mengatakan partainya sedang melirik Sri Mulyani menjadi Capres 2014 Sri Mulyani dan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD.


Pengeluaran nama Sri Mulyani, Boyamin melanjutkan keterangannya, diibaratkan sedang memancing dengan memberikan umpan palsu. Tujuannya untuk mengetahui apakah ada ikan yang menyerang atau tidak.

"Jadi (nama Sri Mulyani dikeluarkan) mencoba membuktikan diri bahwa Demokrat tidak akan meneruskan dinasti. Partai Demokrat sangat-sangat bermain (dengan mengeluarkan nama Sri Mulyani). Jadi ini seperti melempar mercon, tapi sebenarnya menyimpan bom," tandasnya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya