Berita

Nusantara

Cewek 15 tahun Dicekoki Obat, Setelah Itu Diperkosa, Hasilnya Hamil

SABTU, 07 MEI 2011 | 18:24 WIB | LAPORAN:

RMOL. Sebut saja cewek berusia 15 tahun ini Wina. Ia tengah berbadan dua. Ya, Fr (19) teman dekatnya telah menyetubuhinya. Orang tua Wina tak terima. Karena sebelum digauli anaknya terlebih dahulu di cekok obat tidur. Fr pun akhirnya dilaporkan ke Polresta Tasikmalaya.

Ceritanya berawal kala Wina yang warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kawalu, Kota Tasikmalaya ini tengah berada di rumah pada akhir Desember lalu. Jam menunjuk pukul 19.00 WIB. Tiba-tiba datang Fr. Lama keduanya ngobrol di teras rumah. Lalu Fr mengajak jalan-jalan. Awalnya Wina menolak. Tapi Fr meyakinkan jika dirinya ada keperluan ke rumah temannya. Dan minta diantar. Hati Wina luluh.

Fr pun tancap gas membonceng Wina. Rupanya itu hanya akal bulus Fr saja. Buktinya Wina malah dibawa ke Losmen yang berada di Pasar Rel Cempaka Warna, Kota Tasik. Di dalam kamar, Wina dipaksa minum dua gelas air. Beberapa menit kemudian kepalanya pening. Wina pun tertidur.


Nah, esoknya paginya ketika terbangun, Wina merasakan kemaluannya perih. Ugh, di sprei ada bercak darah. Rupanya semalam ia diperkosa Fr.

Setelah kejadian itu Wina mencoba menghindar dari Fr. Yap, dia sakit hati karena keperawanannya direnggut paksa. Tapi setelah beberapa bulan dia tidak mendapat tamu bulanan, ia gundah. Lalu cerita kepada orang tuanya. Hasil pemeriksaan bidan ternyata Wina hamil lima bulan. Yakin Fr pelakunya, diantar sang ibu, kemudian Wina lapor Polresta Tasikmalaya. Polisi sigap. Fr dibekuk.  

Menurut Fr dirinya tidak mencekok Wina. “Saat disetubuhi dia juga mau. Buktinya dia ikut goyang. Berarti ikut menikmati,” kilah Fr.

Meski demikian Fr tetap saja terjerat hukum. Pasalnya Wina masih dibawah umur. Fr dijerat pasal perlindungan anak dibawah umur.[arp]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya