ilustrasi, razia Pekerja Seks Komersial (PSK)
ilustrasi, razia Pekerja Seks Komersial (PSK)
RMOL. Persoalan Pekerja Seks Komersial (PSK), termasuk di Ibukota Jakarta, seolah tak pernah ada penyelesaiannya. Diduga kuat, ini terjadi akibat dukungan sistem mafia terselubung. Pengelola lokalisasi dan PSK mengalirkan dana pungli kepada sejumlah pihak. Tujuannya, agar kegiatan mereka tak terusik.
Jaringan oknum itu disinyalir berasal dari kalangan aparat, pejabat daerah setempat, hingga ke pihak penyalur, yang disebut juga ‘mami’ atau ‘germo’. Hal ini diungÂkapkan pengamat perÂkotaan Universitas Trisakti (Usakti) Yayat Supriyatna.
MeÂnuÂrut Yayat, setiap kota besar termaÂsuk di Jakarta, pasti punya perÂsoalan yang perlu diÂtangÂgulangi, terÂmasuk penyakit maÂsyarakat. Pemerintah ProÂvinsi (PemÂprov) DKI Jakarta mesti meÂnangÂgulangi permaÂsaÂlahan terseÂbut, baik melalui tindakan preÂventif maupun humanistik (kemanusiaan).
Populer
Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21
Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58
Senin, 08 Desember 2025 | 19:12
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00
Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03
Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02
UPDATE
Senin, 15 Desember 2025 | 16:13
Senin, 15 Desember 2025 | 15:55
Senin, 15 Desember 2025 | 15:48
Senin, 15 Desember 2025 | 15:41
Senin, 15 Desember 2025 | 15:39
Senin, 15 Desember 2025 | 15:29
Senin, 15 Desember 2025 | 15:19
Senin, 15 Desember 2025 | 15:12
Senin, 15 Desember 2025 | 14:54
Senin, 15 Desember 2025 | 14:43